Tendang Saya di Selangkangan

Sering kali kita melihat film laga, dimana si jagoan berteriak "c'mon gimme your best shot". Kenapa dia tidak berseru "Mukulnya yang lembek-lembek aja ya cuy", tentu saja kita mengerti karena dibalik sebuah kemenangan itu didapatkan dari pertarungan yang hebat dan tidak "lembek-lembek" saja. Sebuah kemenangan yang membuat kita menjadi petarung tangguh, didapat dari pukulan yang keras, tendangan bak lontaran godam, yang secara otomatis membuat kita teruji, adaptive terhadap situasi seburuk apapun. Bahkan sebuah pedang yang tajam dan kuat pun, didapatkan dari ratusan tempaan dan asahan sang pandai besi bukan?

Jika belum terlambat, janganlah berharap sebuah resolusi yang berorientasi kepada hasil dalam menghadapi tahun ini (ex: pengin gadget baru,motor baru, kamera baru, mobil baru dll). Tapi mari berharap sebuah "tendangan yang keras" didepan sana, berharap tahun ini sangat tangguh, sehingga pribadi kita juga dikuatkan. Sehingga tanpa sadar kita sudah berada di posisi yang sangat layak, untuk menerima hadiah dari semua hasil jerih payah itu. Menjadi jagoan.

"Ayo tendang saya di selangkangan!"

*)Tulisan ini khususnya teruntuk istri, partner kerja, sahabat, dan teman-teman mahasiswa saya yang sedang menjalani minggu "tegang" UAS. Ayo bersiap!