TANJUNG SELOR -- Dalam rangka persiapan pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada tahap pemungutan suara Pilkada 2024, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bulungan mengadakan apel pergeseran pasukan, Minggu (24/11/2024). Kegiatan yang berlangsung di Lapangan Merah Markas Komando (Mako) Polresta Bulungan ini dipimpin langsung oleh Kapolresta Bulungan, AKBP Rofikoh Yunianto, S.I.K., serta diikuti oleh seluruh pejabat utama (PJU) dan personel yang bertugas.
Dalam arahannya, AKBP Rofikoh Yunianto menekankan pentingnya sinergi, kedisiplinan, dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas pengamanan TPS. Ia menyebut bahwa peran Polri sangat krusial untuk memastikan proses pemungutan suara berlangsung aman, lancar, dan tertib.
"Pengamanan TPS adalah tanggung jawab besar yang kita emban untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan aman, lancar, dan tertib. Kita harus hadir sebagai penjamin keamanan dan netralitas," tegas Kapolresta.
Arahan Penting untuk Personel
Kapolresta juga memberikan sejumlah instruksi strategis kepada para personel, meliputi:
1. Pengenalan Wilayah Tugas
Personel diminta memahami karakteristik wilayah tugas masing-masing, termasuk potensi konflik atau kerawanan yang mungkin terjadi.
2. Koordinasi dengan Stakeholder
Kapolresta mengingatkan pentingnya menjalin komunikasi yang baik dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), serta masyarakat setempat. "Kerja sama yang solid menjadi kunci keberhasilan pengamanan," ujar AKBP Rofikoh.
3. Kewaspadaan terhadap Ancaman Keamanan
Potensi ancaman seperti sabotase atau pelanggaran hukum lainnya harus diantisipasi.
4. Netralitas Aparat
Kapolresta menegaskan bahwa netralitas Polri adalah harga mati. "Kita tidak boleh berpihak pada siapa pun. Netralitas adalah komitmen kita dalam setiap tahapan Pilkada," katanya.
Selain itu, ia mengingatkan seluruh personel untuk menjaga stamina, kesehatan, dan mematuhi protokol keamanan selama bertugas. "Jangan ada kekerasan yang tidak perlu, tetapi juga jangan lengah terhadap ancaman yang dapat merugikan masyarakat atau mengganggu jalannya Pilkada," imbuhnya.
Pembagian Personel dan Dukungan Logistik
Usai apel, dilakukan pembagian personel ke berbagai TPS di wilayah hukum Polresta Bulungan. Kapolresta memastikan bahwa penempatan pasukan telah melalui analisis dan evaluasi yang matang. "Kami sudah memetakan TPS yang masuk kategori rawan dan sangat rawan. Personel tambahan sudah disiapkan untuk mendukung pengamanan di wilayah tersebut," jelasnya.
Selain itu, Kapolresta memastikan kesiapan dukungan logistik, seperti alat komunikasi, kendaraan operasional, dan kebutuhan dasar personel, untuk menunjang pelaksanaan tugas.
Imbauan kepada Masyarakat
Kapolresta Bulungan juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi menjaga situasi kondusif selama Pilkada berlangsung. "Kami berharap masyarakat Bulungan ikut mendukung pengamanan ini dengan mematuhi aturan, tidak mudah terprovokasi, dan melaporkan jika menemukan hal-hal yang mencurigakan," ucapnya.
Apel pergeseran pasukan ini merupakan wujud nyata komitmen Polresta Bulungan dalam menjaga keamanan dan kelancaran Pilkada 2024. Dengan langkah antisipatif dan koordinasi yang solid, diharapkan proses demokrasi di Kabupaten Bulungan dapat berjalan sukses, menghasilkan pemimpin yang amanah, dan membawa manfaat bagi masyarakat.
"Semoga kita semua dapat menjalankan tugas ini dengan baik dan diberi kelancaran hingga tahapan Pilkada selesai," tutup Kapolresta Bulungan.
(HmsPolresta)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI