bergerak dalam diam, Yaitu dengan "bernapas".Â
Sungguh luar biasa kenikmatan ini,Â
dan tak bisa tergantikan.
Ketika langit tak bisa ku gapai
Dan bumipun terlalu rendah ku pijakÂ
Seakan diri ini memasrahkan diriÂ
Ketakberdayaan diri munculÂ
Bagai angin yang tak tentu arahÂ
Entah kemana tujuannyaÂ
Berharap pun tak lagi mampuÂ
menerima tanpa alasan yang ku bisaÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!