Peta Kehidupan (Adyandra Sabrina N) Kel. 8

Assalamualaikum wr.wb

HALO HAMKA MUDA!!!

Perkenalkan nama saya Adyandra Sabrina N dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prodi Akuntansi, kelompok 8 yang kaka fasilitatornya kak Shakira Azzahra (ekonomi islam) dan kak Rachmina (d3 akuntansi). Diatas itu adalah foto peta kehidupan saya. Saya mengambil konsep "Jalanan/Jalan raya" yang artinya kehidupan itu seperti jalan raya, terkadang macet,terkadang lancar namun harus tetap berhati hati. Di setiap peta terdapat banyak kata kutipan seperti"DREAMS COME TRUE", "GANBATTE KUDASAI", "WORK HARD PRAY HARD" tujuannya adalah untuk menumbuhkan rasa semangat agar apa yang saya buat di peta ini dapat tercapai. OKE! Kita langsung melihat ke gambar yang tengah. 

Baca juga: Membongkar Praktik Tagihan Fiktif: Kasus Pemutusan Kerja Sama BPJS Kesehatan dengan Dua Rumah Sakit di Brebes

Ada gambar arah penunjuk jalan yang mengarah keatas dan kebawah yang artinya adalah kadang kehidupan saya berada di atas dan di bawah. Dan itu juga berarti agar tidak terus melihat keatas terkadang kita harus melihat kebawah agar tidak jatoh (sedang jalan wkw). Lalu, selanjutnya di sebelah kiri plang penunjuk jalan ada kampus saya tercinta yang peta nya gokill banget yaitu UHAMKA. 

Saya kasih tulisan UNGGUL supaya lebih menarik. Saya masuk kuliah di uhamka, lalu bertemu banyak orang,berkenalan juga satu sama lain. Awal masuk kuliah agak culture shock, tapi lama lama bisa beradaptasi. Setelah itu saya mempunyai keinginan mengikuti Organisasi seperti di SMP dan SMA. Meskipun, awalnya saya berfikir di dunia kampus tidak usah mengikuti organisasi karena saya udah cukup puas berorganisasi di SMP dan SMA. Organisasi yang saya ingin sekali ikuti adalah IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah) karena SMP saya Muhammadiyah dan mengikuti organisasi "IPM" jadinya saya tertarik dengan IMM ini. Selain organisasi saya juga mau join di UKM. Tapi masih bimbang antara tapak suci atau ifotografi. Lanjut!! Disitu ada gambar "traffic light" atau yang biasa disebut "lampu merah" dah wkwk. Saya mengambar lampu lalu lintas untuk menandakan "lulus sidang/publish jurnal berhasil" dan lulus identiknya dengan "berhenti" berarti lampu warna merah, habis sidang menuju wisuda sambal nyari kerja (semoga saja saya sebelum sidang sudah dapet kerja Aamiin) nah, itu berarti lampu kuning. Dan lampu hijau itu artinya saya sudah wisuda,dapat kerja dan yang saya tulis disamping 'traffic light" terwujud.

Dan disitu ada Jalan raya bercabang, karena impian  yang saya tulis ini pasti penuh lika liku maka dari itu saya buat jalanan bercabang. Untuk mencapai impian yang saya tulis disamping traffic light itu saya harus menjadi mahasiswa yang saya tulis di jalanan bercabang itu. Dibawah jalan raya bercabang itu ada gambar "Rp" untuk mengibaratkan uang dan saya ingin sekali mempunyai bisnis yang berkembang.

Oiya, di sebelah kiri ada gambar matahari. Matahari itu juga ada artinya temen temen. Meskipun saya gambar matahari kayak gambar anak paud, sama matahari Teletubbies juga masih cakepan matahari teletubbies kayanya. Arti dari matahari tersebut adalah semua harapan yang saya tulis ini pasti ada jalan terangnya walaupun tidak terwujud. Maksudnya, kalo diantara harapan yg saya tulis Ketika berkuliah di uhamka ini ada yang tidak terwujud pasti ada titik terangnya/tujuan yang bagus. Istilahnya "Ada pelangi setelah hujan" seperti itu.

Saya juga ingin sekali lulus kuliah 3,5 tahun. Kenapa sih ngebet banget lulus cepet cepet!. Presepsi setiap orang pasti berbeda dan saya tau akan hal itu. Namun, bagi saya sendiri lulus kuliah secepat mungkin adalah hal yang bagus. Diluar keadaan saya anak kedua yang sedang mengejar umur orang tua wkwk (Ayahku dikit lagi pensiun huhu) . Berarti saya harus punya target untuk lulus sebelum ayah saya pensiun.

Saya juga ingin tour keliling dunia, bergabung organisasi unicef, Lembaga social, Kerja di perusahaan Big 4 atau ga jadi kk kk kantoran scbd. Dan lolos MBKM pertukaran pelajaran, ikut seminar mengenai akuntan, dan umroh/naik haji bareng keluarga besar dll BANYAK BANGET.

Bagaimana dengan nikah lalu mempunyai anak dan menjadi keluarga Bahagia? Jujur saya belum memikirkan kearah situ sama sekali. Karena saya juga punya tujuan lain yang lebih penting yaitu melanjutkan S2 di Malaysia dengan jurusan Akuntansi/Manajemen. Jadi, sebelum menikah saya harus sudah S2 karena menurut saya ketika menikah nanti tujuan dan tugas menjadi berbeda. Memang, masih bisa berkuliah namun saya lebih memilih fokus ke keluarga.

Oiya, saya juga ingin sebelum menikah harus punya rumah,mobil. Untuk apa? Untuk saya tinggal. Dari dulu pengen banget punya rumah sendiri entah itu di Jakarta,Bandung atau Papua. Pengennya sih di Papua gitu.

Sekian dari saya mengenai narasi peta kehidupan. Semoga dapat dimengerti maaf jika ada typo.

Nuun walqalami wama yasthuruun

Wassalamualaikum Wr.Wb