Mohon tunggu...
Advertorial
Advertorial Mohon Tunggu... Editor - Akun resmi Advertorial Kompasiana

Akun resmi Advertorial Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

5 Rekomendasi Obat Asam Lambung yang Ampuh di Apotek

27 Desember 2024   19:00 Diperbarui: 27 Desember 2024   10:25 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto oleh ajabwicaksono dari Freepik)

Menurut informasi dari pafipcdompu.org, penyakit asam lambung mudah kambuh dan biasanya ditularkan oleh stres, perubahan hormon, terlambat makan, atau konsumsi kafein dan makanan pedas. 

Secara umum, asam lambung adalah cairan pencernaan yang diproduksi oleh lambung, terdiri dari asam klorida (HCl), kalium klorida (KCl), dan natrium klorida (NaCl). Cairan ini berperan penting dalam proses pencernaan, terutama dalam mengurai protein menjadi asam amino. Asam lambung juga membantu membunuh bakteri dan mikroorganisme yang masuk bersama makanan.

Asam lambung mengaktifkan enzim pencernaan yang diperlukan untuk memecah protein. Dengan tingkat keasaman yang tinggi (pH antara 1,5 hingga 3,5), asam lambung efektif membunuh bakteri dan mikroorganisme berbahaya.  Namun pada sebagian orang, kadar asam lambung dapat terjadi tidak normal dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, terutama rasa perih dan terbakar di dada.

Terdapat beberapa obat yang bisa mengurangi gejala penyakit asam lambung. Pada artikel kali ini kita akan membahas, apa saja penyebab utama terjadinya penyakit asam lambung serta rekomendasi obat yang bisa mengurangi gejalanya.

Apa saja penyebab utama terjadinya penyakit asam lambung?

Secara umum, penyakit asam lambung, atau gastroesophageal reflux disease (GERD), dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Berikut adalah penyebab utama terjadinya penyakit asam lambung meliputi:

1. Pola makan tidak sehat

Konsumsi makanan pedas, berlemak, asam, dan makanan cepat saji dapat meningkatkan produksi asam lambung. Makan dalam porsi besar atau terlalu dekat dengan waktu tidur juga dapat memicu refluks asam.

2. Obesitas atau kelebihan berat badan

Kelebihan berat badan memberikan tekanan tambahan pada perut, yang dapat menyebabkan asam lambung naik ke esofagus. Obesitas merupakan faktor risiko signifikan untuk mengembangkan GERD.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun