Mencari Mentari Bersama Aku Masuk ITB 2022

Aku Masuk ITB 2022 atau akrab disapa AMI adalah event tahunan yang diselenggarakan oleh Kabinet Mahasiswa ITB (KM ITB) yang terdiri dari rangkaian kegiatan pemberian motivasi kepada para siswa SMA untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan mensosialisasikan informasi mengenai ITB dan kehidupan perkuliahan kepada siswa/i Sekolah Menengah Atas (SMA) yang ada di seluruh Indonesia. 

Pada tahun ini, AMI mengangkat hastag #MencariMentariBersamaAMI dengan mengibaratkan mentari sebagai motivasi untuk menempuh pendidikan. 

Oleh karena itu,  Aku Masuk ITB 2022 berharap bisa menjadi penuntun bagi siswa/i untuk menemukan mentari mereka masing-masing, baik itu dari dalam diri, lingkungan sekitar, bahkan dari isu-isu yang ada di daerah asal maupun di daerah lain.

Aku Masuk ITB 2022 dilaksanakan mengingat pentingnya pendidikan tinggi untuk setiap individu, lingkungan, dan pembangunan bangsa Indonesia. 

Namun, dengan adanya pandemi yang menyebabkan pembelajaran tidak bisa dilaksanakan secara tatap muka, penyebaran informasi mengenai perguruan tinggi yang umumnya tersebar pada tingkat sekolah, baik itu oleh guru, maupun oleh sesama teman menjadi berkurang. 

Hal ini mengakibatkan terjadinya penurunan jumlah siswa yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, yang awalnya sekitar sebanyak 2 juta lebih siswa, pada tahun 2021 turun menjadi sekitar 1,7 juta siswa. 

Padahal seharusnya setiap orang berhak untuk memperoleh pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, untuk meningkatkan kualitas hidupnya dan untuk meningkatkan kesejahteraan umat manusia, sesuai dengan yang tertera pada Undang-Undang Dasar 1945.

Aku Masuk ITB 2022 merupakan implementasi peran dari mahasiswa ITB untuk melakukan pengabdian terhadap masyarakat dengan membantu menumbuhkan kesadaran siswa/i terkait pentingnya pendidikan tinggi dengan visi untuk menjadi wadah kolaborasi untuk melakukan penyadaran, pembelajaran, serta pengarahan bagi kaum terpelajar mengenai pentingnya pendidikan tinggi bagi masing-masing individu untuk diri sendiri, lingkungan sekitar, dan pembangunan bangsa Indonesia. 

Aku Masuk ITB 2022 diharapkan bisa menjadi wadah pergerakan untuk menyebarkan informasi dan motivasi melanjutkan pendidikan tinggi kepada siswa/siswi SMA/sederajat di Indonesia dan bisa memperkenalkan ITB serta ragam aktivitas di dalamnya kepada siswa/siswi SMA/sederajat di Indonesia.

Rangkaian acara dari Aku Masuk ITB 2022 dapat dibagi menjadi 2 bagian utama yaitu Pre-Event dan Main Event. Dalam Pre-Event, diselenggarakan beberapa perlombaan dan juga cerita inspiratif. 

Sedangkan, Main Event terdiri atas serangkaian acara yaitu forum antar kota, forum paguyuban, dan ITB Day. Seluruh rangkaian acara yang telah disebutkan diatas telah berlangsung dari akhir Januari lalu dan akan diakhiri acara penutup, ITB Day, yang akan diselenggarakan pada 26 Fe/bruari 2022.

Seperti yang telah disebutkan di atas, Aku Masuk ITB 2022 akan ditutup oleh suatu acara puncak yaitu ITB Day. Rangkaian acara ITB Day sendiri terdiri dari Talkshow, Exhibition, Virtual Tour, dan Charity Concert. 

Keempat rangkaian acara tersebut akan dilaksanakan secara virtual melalui video conference Zoom dan disiarkan secara langsung melalui YouTube. 

Acara yang diselenggarakan tersebut terbuka untuk umum, terutama untuk seluruh siswa SMA yang terdapat di Indonesia.  Untuk rangkaian acaranya sendiri, simak penjelasan berikut ini!

Mata acara pertama dari ITB-Day adalah Talkshow. Talkshow merupakan acara diskusi antara pembicara dan moderator yang bertujuan memberikan pandangan dan wawasan tentang perguruan tinggi yang akan memantik semangat bagi para siswa untuk berjuang masuk ke dalam kampus/jurusan impian. 

Talkshow sesi pertama akan mengangkat tema "Eksplorasi Mimpi di Perguruan Tinggi"  yang akan dibawakan oleh Fauzan Al-Rasyid sebagai pembicara. Sedangkan, talkshow sesi kedua mengangkat tema "Lika Liku Perjuangan Menuju Gerbang Kampus" dengan pembicara Esther Natalia Dominiq Lubis.

Untuk rangkaian acara kedua, Exhibition, akan diadakan sebuah pameran virtual tentang berbagai jurusan yang ada di ITB. Exhibition ini bertujuan untuk menyebarkan informasi dan mengenalkan berbagai program studi yang terdapat di ITB. 

Dalam acara ini, peserta AMI juga dapat berinteraksi dengan mahasiswa ITB dari berbagai jurusan apabila ingin bertanya mengenai program studi tersebut.

Fauzan Al-Rasyid - Sumber: twitter.com/fauzanalrasyid    

Ester Nathalia Dominique Lubis - Sumber: Linkedin Ester Nathalia

Selain Talkshow dan Exhibition, AMI juga akan menyelenggarakan Virtual Tour. Kegiatan Virtual Tour ini akan dilaksanakan secara daring dengan menggunakan platform website 360. 

Platform tersebut akan menampilkan kampus ITB secara keseluruhan sehingga beserta dapat berkeliling secara virtual. Peserta juga akan didampingi oleh para Tour Guide yang akan memaparkan fakta-fakta menarik tentang ITB.

Untuk mata acara yang terakhir, Charity Concert, akan ada penampilan dari Juicy Lucy dan Reality Club sebagai bintang tamu.  Charity Concert ini juga akan diadakan bersamaan dengan penggalangan dana untuk disalurkan kepada Panti Asuhan Muhammadiyah dalam kegiatan charity event. 

Kegiatan Charity Concert merupakan mata acara puncak dari ITB Day yang sekaligus akan menutup rangkaian acara dari Aku Masuk ITB 2022.

Acara Aku Masuk ITB atau dikenal dengan AMI berharap dapat menciptakan siswa/i SMA yang sadar dan paham akan pentingnya perguruan tinggi, membantu siswa/i SMA agar paham akan fungsi dari perguruan tinggi terhadap seorang individu, suatu lingkungan, hingga NKR dan siswa/i SMA dapat paham mengenai cara untuk menentukan arah yang akan mereka tempuh dalam konteks perguruan tinggi. 

Harapan kami dari diadakannya AMI semoga dapat menjadi wadah pergerakan untuk menyebarkan informasi dan motivasi melanjutkan pendidikan tinggi kepada siswa/siswi SMA/sederajat di Indonesia. 

AMI  juga ingin memperkenalkan ITB serta ragam aktivitas di dalamnya kepada siswa/siswi SMA/sederajat yang ada di Indonesia.

Dengan diselenggarakannya AMI, para siswa/i SMA bisa menjadi penuntun bagi siswa/i untuk menemukan mentari mereka masing-masing, baik itu dari dalam diri, lingkungan sekitar, bahkan dari isu-isu yang ada di daerah asal maupun di daerah lain. 

AMI juga dapat menumbuhkan kesadaran pada kami sebagai mahasiswa yang pada hakikatnya merupakan insan terdidik akan kewajibannya untuk berbagi ilmu yang telah didapatkan dan menjalankan perannya sebagai bagian dari perguruan tinggi untuk melakukan pengabdian masyarakat.