Seiring perkembangan teknologi, pertandingan olahraga dalam bentuk digital atau eSport mulai digemari di Indonesia. Tahun ini eSport sudah menjadi cabang olahraga eksibisi di Asian Games 2018 dan akan resmi masuk dalam agenda Olimpiade 2019. Hal inilah yang menginspirasi PT Asiasejahtera Perdana Pharmaceutical (ASPP) menggelar ajang Kratingdaeng Indonesia eSport Championship 2018 (Kratingdaeng IEC 2018).
"Kratingdaeng IEC 2018 ditargetkan menjadi kompetisi eSport terbesar di Indonesia dengan 20.000 peserta yang tersebar di beberapa kota besar Indonesia. Pendaftaran kompetisi Mobile Legends dan PUGB dimulai sejak 11 Juli 2018 secara online di iec.kratingdaeng.co.id," ungkap Sonny Lishton, General Manager Redstone selaku EO penyelenggara Kratingdaeng IEC 2018.
Dalam ajang ini, kompetisi akan dibagi dua babak, yaitu babak pertama qualifier (online dan offline) khusus permainan Mobile Legends dan PUBG. Babak kualifikasi PUGB akan dimulai pada minggu ketiga Juli dan menargetkan 3.000 peserta. Sedangkan kualifikasi Mobile Legends akan dimulai pada Agustus dan menargetkan 1.200 tim Mobile Legends dari region Sumatra, Jawa Nusabali, Sulawesi-Papua-Kalimantan.
Babak kedua yaitu grand finale yang akan diadakan pada 8 dan 9 September 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICD) BSD. Akan ada 128 tim Mobile Legends dan 20 tim PUBG yang akan bertanding. Selain itu ada pertandingan mini games lainnya yang melibatkan beberapa komunitas seperti cosplay, tamiya, hot weels, hado, dan lainnya. Total hadiah yang akan diperebutkan mencapai lebih dari Rp 1 milyar.
"Kami harap dengan event ini, kami dapat mengembangkan potensi positif anak muda Indonesia. Selain itu, inilah kesempatan gamer untuk menjadi atlet eSport profesional karena pemenangnya akan mendapat fasilitas coaching dan dukungan finansial yang memadai bagi atlet untuk menjadi gamer profesional di tingkat internasional," kata Davin.
Kratingdaeng IEC 2018 didukung oleh berbagai pihak, salah satunya adalah Orang Tua Grup yang menempatkan 4 produknya yaitu, Tango, Crystalline, MintZ, dan Adem Sejuk sebagai sponsor pendukung. Harianus Zebua, Head of Corporate and Marketing Communication Orang Tua Group mengatakan produk-produk tersebut memang pas dikonsumsi saat bermain game dan Orang Tua Group mendukung kegiatan anak muda Indonesia melalui event ini.
Harga tiket Kratingdaeng IEC 2018 dibagi menjadi dua kategori yaitu presale seharga Rp 125.000 untuk tiket reguler dan Rp 175.000 untuk tiket VIP yang mulai dijual dua bulan grand final. Sedangkan untuk kategori normal, tiket reguler dikenakan harga Rp 200.000 dan tiket VIP seharga Rp 250.000. Tiket tersebut merupakan akses untuk mengikuti event selama dua hari, 8 dan 9 September 2018 di ICE BSD. Semua informasi mengenai Kratingdaeng IEC 2018 dapat diakses di iec.kratingdaeng.co.id.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H