Kalian suka ngemil es batu? Gimana rasanya? Pasti enak, segar, dan nikmat. Apalagi dikonsumsi saat cuaca sedang panas-panasnya, dan disajikan dengan minuman tentunya. Wah! Rasanya seperti anda menjadi Ironman.Â
Tetapi, setelah dipikir-pikir, ternyata es batu memiliki banyak jenis, bentuk, proses pembuatan, kandungan, dan bahkan memiliki bahayanya juga. Seperti pada =
1. Es batu kristalÂ
Bentuk es ini seperti tabung, memiliki bolongan di tengahnya, dan memiliki warna yang bening jernih. Es Batu ini, sering sekali kita jumpai pada saat kita memesan minuman dingin. Es Batu ini, aman saat dikonsumsi. Hal ini disebabkan karena kandungan yang ada di dalam es batu kristal ini merupakan air  yang matang. Sehingga enak dan aman saat dikonsumsi.
2. Es batu balokÂ
Kalian pernah tidak, pergi ke pasar dan melihat penjual ikan? Yah, ikan-ikan itu diawetkan di sebuah tempat yang berisi ikan dan es batu. Itu lah es batu balok. Es ini umumnya digunakan hanya untuk pengawetan saja. Jika dilihat, es batu ini memiliki bentuk seperti balok dan warnanya putih. Mengapa warna putih? Karena es ini mengandung air yang tidak matang dimana terdapat kandungan gas karbondioksida. Sehingga es ini berwarna putih. Dan es ini juga tidak layak dikonsumsi. Sama seperti es yang ada di kulkas kalian.
Akan ada dampak apabila kita mengkonsumsi es batu yang tak layak. Antara lain =
1. Diare
Hal ini disebabkan karena banyaknya kuman di dalam es, sehingga saat di konsumsi, kuman akan menyerang perut dan sistem pencernaan kita. Salah 1 bakteri yang ada di kandungan es yang tak layak konsumsi adalah bakteri E.Coli.
2. Radang usus
Penyebab paling umum dari radang usus adalah infeksi yang disebabkan oleh virus, bakteri, atau pun parasit. Jenis virus yang dapat menyebabkan radang usus adalah cytomegalovirus, yang biasanya menyerang orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
