Mohon tunggu...
AD Tuanku Mudo
AD Tuanku Mudo Mohon Tunggu... Penulis - aktivis sosial kemasyarakatan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

penikmat kopi

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Dalam Studi Komparatif, Desa Wisata Kubu Gadang Jalin Kerjasama dengan Green Talao Park

17 Januari 2021   23:55 Diperbarui: 18 Januari 2021   00:03 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama peserta studi komparatif Kubu Gadang di Green Talak Park. (foto dok anesa satria)

Mengawali tahun 2021, Green Talao Park (GTP) Nagari Ulakan menerima kunjungan Studi Komparatif pertama dari Desa Wisata Kubu Gadang, Minggu (17/1).

Kubu Gadang adalah salah satu destinasi wisata unggulan di Sumatera Barat. Kawasan Desa Wisata ini terletak di Kelurahan Ekor Lubuk, Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang. Selain itu, Kubu Gadang juga merupakan Desa Wisata Terbaik tingkat Sumatera Barat dalam Ajang GIPI Award 2020.

Kedatangan rombongan yang merupakan kunjungan perdana di tahun 2021 ini, juga merupakan kunjungan balasan dari Kelurahan Ekor Lubuk, setelah sebelumnya Nagari Ulakan berkunjung ke Desa Wisata Kubu Gadang pada akhir tahun 2020 lalu. 

Selain itu, kunjungan ini juga sebagai ajang berbagi informasi dari masing-masing destinasi Wisata. Khususnya tentang penerapan konsep Community Based Tourism (CBT). Yaitu konsep pengembangan suatu destinasi wisata melalui pemberdayaan masyarakat lokal, dimana masyarakat turut andil dalam perencanaan, pengelolaan dan pemberian suara berupa keputusan dalam pembangunannya.

Kunjungan ke GTP ini di inisiatori oleh Yuliza Zen, Founder Desa Wisata Kubu Gadang sekaligus mantan ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di desa itu yang pernah terpilih sebagai pemuda Pelopor di tahun 2017 lalu.

Rombongan dipimpin langsung oleh Lurah Emri Arnis, berserta para niniak mamak dan bundo kanduang serta anggota Pokdarwis, dengan jumlah rombongan sekitar 80 orang. Selain itu, juga ikut mendampingi, Camat Doni Rahman, Datuak Simarajo beserta keluarga.

Kedatangan rombongan disambut oleh Direktur BUMNag Pesisir Ulakan Madani, Ady Kurniawan selaku Founder Green Talao Park Nagari Ulakan yang langsung memberikan pemaparan terkait perjalanan Green Talao Park semula berdiri hingga saat ini. 

Selaku tuan rumah Nagari Ulakan, diwakili oleh Sekretaris Nagari Wirnelis, bersama Kasi Pemerintahan dan perangkat Nagari lainnya. Juga terlihat hadir Syahrul Mubarak, selaku Ketua Bamus Nagari Ulakan sekaligus Ketua Pokdarwis Green Talao Park beserta anggota.

Kegiatan pertemuan diadakan di Gazebo Serbaguna GTP, dengan agenda ekspose Ketua BUMNag. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dan perkenalan kedua belah pihak, diakhiri dengan dialog dan diskusi tentang pengembangan kawasan serta rencana program kerjasama paket wisata.

Dalam sambutannya, Sekretaris Nagari Ulakan mengucapkan selamat datang kepada segenap rombongan Desa Wisata Kubu Gadang Kelurahan Ekor Lubuk ke Nagari Ulakan khususnya ke Green Talao Park. 

"Semoga kita bisa berbagi informasi tentang kondisi kawasan wisata untuk perubahan yang lebih baik dan kunjungan silahturahmi ini bisa terus berlanjut untuk kedepannya," ujar dia.

Senada dengan itu, Ady Kurniawan selaku Direktur BUMNag juga mengungkapkan rasa bangganya dan terima kasih atas kepercayaan dari  Desa Wisata Kubu Gadang Kelurahan Ekor Lubuk, memilih GTP Nagari Ulakan sebagai lokasi kunjungan Studi Komparatif.

"Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak Camat dan Bapak Lurah beserta rombongan, atas kepercayaan untuk memilih kawasan ekowisata dan edukasi Green Talao Park Ulakan sebagai lokasi tujuan Studi Komparatif. Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi kami, karena dikunjungi oleh Desa Wisata Terbaik di Sumatera Barat," ungkapnya.


Kemudian dilanjutkan dengan sepatah kata dari Founder Desa Wisata Kubu Gadang, Yuliza Zen. Dia juga memaparkan tentang proses pembentukan Desa Wisata dan langkah-langkah yang mungkin dikerjasamakan oleh kedua destinasi wisata.

"Terima kasih atas sambutan yang luar biasa oleh pemerintah Nagari Ulakan, Khususnya untuk pengelola Green Talao Park. Untuk saat ini siapa yang tidak kenal dengan Green Talao Park? Wisata yang sedang di perbincangkan di media sosial dan juga wisata dengan omset yang luar biasanya dimasa pandemi. Semoga kedepan kita bisa bersinergi dalam pengembangan wisata yang berbasis masyarakat ini," ungkapnya.

Selaras dengan itu, Lurah Ekor Lubuk Emri Arnis juga menyampaikan ungkapan rasa terima kasih yang tulus, kepada pengelola GTP dan jajaran BUMNag Pesisir Ulakan Madani. Atas sambutan yang sangat mengesankan.

"Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh Pemerintahan Nagari Ulakan, terutama pihak pengelola Green Talao Park. Alhamdulillah, ini adalah pertemuan kita yang kedua kalinya. Setelah sebelumnya kita berjumpa di Kelurahan Ekor Lubuk, dalam kegiatan yang sama namun di lokasi yang berbeda. Tahun lalu Nagari Ulakan yang berkunjung, sekarang kami dari Ekor Lubuk yang datang ke Ulakan. Semoga, pertemuan ini menjadi awal yang baik untuk kita menjalin komunikasi kedepannya," ujarnya.

Kedepan, jalinan silaturahmi dua destinasi wisata ini akan menjalin kerjasama yang lebih intensif. Bagaimana paket-paket wisata antara Desa Wisata Kubu Gadang dengan Ekowisata dan Edukasi Green Talao Park bisa bersinergi. Demi terwujudnya destinasi yang unik, unggul dan mampu berdaya saing. Khususnya, untuk kemajuan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Provinsi Sumatera Barat yang berbasis masyarakat lokal.

Sebagaimana diketahui, kedatangan rombongan Desa Wisata Kubu Gadang Kelurahan Ekor Lubuk Padang Panjang ini adalah kunjungan studi Komparatif pertama pada tahun 2021. Dimana sebelumnya, selama tahun 2020 kawasan ekowisata dan edukasi GTP Ulakan, telah mendapat 7 kali kunjungan dari 7 Nagari yang ada di Provinsi Sumatera Barat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun