Mohon tunggu...
Adrian Sakti
Adrian Sakti Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Awas Serangan Jantung pada Kolesterol Normal!

25 Oktober 2017   22:40 Diperbarui: 25 Oktober 2017   23:09 1428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Apakah benar serangan jantung lebih menyerang orang berkolesterol normal ? nah pada kesempatan kali ini readers saya akan membahas mengenai penyakit serangan jantung yang terjadi pada orang yang memiliki kolesterol normal.

Pertama -- tama mari kita bahas apa itu kolesterol terlebih dahulu. Koleterol adalah metabolit yang mengandung lemak sterol yang ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah. Kolesterol sendiri digunakan sebagai pembentukan dinding sel dan sebagai bahan baku beberapa hormon. Kolesterol dalam darah juga bisa berlebih. Kolesterol yang berlebih bisa mengakibatkan penyakit jantung koroner dan stroke. Kolesterol dibedakan menjadi Low-Density Lipoprotein(LDL) dan High-Density Lipoprotein(HDL).

LDL adalah kolesterol jahat karena bisa menimbun pada dinding dalam pembuluh darah, terutama pembuluh darah kecil yang menyuplai makanan ke jantung dan otak. Timbunannya semakin tebal dan keras yang bisa menubat aliran darah.

HDL adalah kolesterol baik karena bbisa membersihkan dan mengangkut timbunan lemak dari dinding pembuluh darah ke hati.

Kolesterol tinggi umumnya diderita oleh orang gemuk, tapi orang kurus juga bisa. Kolesterol diketahui sebagai pemicu berbagi gangguan kesehatan, seperti hipertensi, gangguan jantung, hingga stroke.

Serangan jantung adalah kondisi yang terjadi ketika pasokdan darah menuju ke jantung terhambat. Keadan ini biasanya disebabkan oleh penggumpalan darah atau penumpakan lemak, kolesterol, dan unsur lainnya. Gangguan aliran darah ke jantung tersebut bisa merusak atau menghancurkan oto jantung dan bisa berkiba fatal. Serangan jantung memiliki gejala -- gejala seerti berikut yaitu sesak napas, sakit atau nyeri di bagian dada, merasa lemah dan pusing, sangat gelisah dan cemas. Penyebab untama terjadinya serangan jantung adalah penyakit jantung koroner. Penyakit jantung koroner ni terjadi karena tersumbatnya pembuluh darah utamayang memasok darah ke jantung (Pembuluh koroner). Sumbatan ini juga disebabkan oleh suatu timunan kolesterol yang berupa plak yang menempel di pembuluh darah. Plak yang retak itu akan mengakinatka terjadinya pengumpulan darah. Dari pengumpulan darah ini akan menghambat pasokan darah dan oksigen ke jantung memlaui pembuluh koroner.

Banyak orang yang mengira bahwa orang yang berkolesterol tinggi saja yang terkena resiko peyakit serangan jantung . menurut sebuah penelitian University of California, Los Angeles (UCLA) sebanyak 75% pasien yang dilarikan ke rumah sakit akibat serangan jantung adalah orang yang memiliki kadar kolesterol normal. Hal yang sama juga dikatakan oleh dr. Deepak L. Bhatt dari Havard Medical School yang merupakan spesialis jantung sekaligus peneliti bahwa kira -- kira 50% orang yang kena serangan jantung kadar kolesterolnya tidak mengkhawatirkan atau kadar kolesterolnya normal.

Dr. Deepak L. Bath mengatakan bahwa ada banyak faktor resiko untuk penyakit jantung. Resiko yang menyebabkan orang yang memiliki kolesterol normal terkena serangan jantung adalah pola hidup sehat. Orang yang hidup sehat memiliki kemungkinan yang lebih sedikit untuk terkena serangan jantung. Ada juga faktor keturunan, diabetes, obesitas, dan tekanan darah tinggi.

Mari kita bahas satu persatu. Pertama mari kita bahas mengapa diabates dapat menyebabkan orang yang berkolesterol normal terkena serangan jantung. Diabetes adalah gangguan metabolisme cara tubuh kita menggunakan makanan dicerna untuk energi. Jika seseorang memiliki diabetes, orang tersebut dua kali lebih mungkin terkena penyakit jantung dan stroke padad usia lebih awal dari orang lain. Kadar glukosa darah tinggi dari waktu ke waktu dapat menyebabkan peningkatan depostio bahan. lemak di bagian dalam dinidng pembuluh darah. Deposito tersebut dapat mempengaruhi aliran darah, dan meningkatkan kesempatan menyumbat dan pengerasan pembuluh darah (aterosklerosis) di jantung dan di otak.

Kemudian yang kedua, mengapa orang yang berkolesterol rendah terkena serangan jantung adalah obesitas. Obesitas juga memiliki pengaruh mengapa orang bisa terkena serangan jantung. Semakin tinggi berat badan, semakin banyak darah yang dipompa oleh jantung. Saat berat itu melebihi batas normal, jantung kita akan membesar berusaha semaksimal mungkin untuk memompa darah lebih banyak, dari situ sebenarnya akan menyebabkan yang namanya tekanan darah tinggi, dimana jantung memompa darah terus menerus secara berlebihan. Tekanan darah ini juga mempengaruhi bahwa orang bisa terkena penyakit serangan jantung. 

Selain itu pada obesitas, lemak pada tubuh kita dapat meningkatkan resiko kita terkena serangan jantung, karenakadar lemak yang ada dalam tubuh kita khususnya yang berlebih di perut akan membuat seseorang mudah untuk terserang diabetes. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya orang yang diabetes juga memiliki kemungkinan dua kali lebih untuk terkena penyakit jantung koroner. 

Orang yang memiliki berat badan normal sering juga memiliki kadar kolesterol jahat yang tinggi. Ketika kita memiliki kolesterol yang normal, bukan berarti kita tidakk punya kolesterol jahat dalam tubuh kita, justru biasanya orang yang berkolesterol normal kolesterol jahatnya tidak begitu nampak. Artinya bahwa kolesterol jahat tidak begitu kelihatan jumlahnya entah banyak atau sedikit. Kolesterol yang jahat bila mempunyai jumlah yang besar dapat menumpuk dan juga dapat emnyumbat pembuluh darah.

Mari kita bahas faktor yang ketiga. Faktor ketia mengapa orang yang berkoesterol renadh bisa terkena serangan jantung adalh merokok. Merokok memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi tubuh, salah satunya adalah resiko terkena jantung koroner ini. merokok menyebabkan serangan jantung karena adanya zat nikotin yang terkandung dalam rokok. 

Zat nikotin tersebut mengurangi kadar oksigen dalam jantung, meningkatkan tekanan darah, menambah resiko penggumpalan darah, dan merusak dinding pembuluh darah terutama arteri. Rusaknya lapisan arteri, dinding dari arteri menebal dan terjadi penumpukan lemak dan juga penumpukan plak dimana menyebabkan ruang lewat untuk darah semakin kecil dan sempit, itu berarti jantung harus bekerja lebih keras dalam memompa darah. Penyempitan yang terjadi pada pembuluh darah arteri ini sangat berbahaya bagi tubuh kita, karena dari penyempitan itulah serangan jantung dapat muncul.

Faktor keempat yang akan saya bicarakan adalah faktor keturunan. Faktor keturunan ini sudah ada turun temurun dan diwariskan dari orang tua kita faktor keturunan ini berpengaruh besar dalam terjadinya serangan jantung. Sanak saudara atau bahkan orang tua kita yang mengalami serangan jantung sebelum berumur 60 tahun mendapat resko terkena serangan jantung lebih besar dibandingkan dengan yang tidak memiliki keturunan penyakit jantung. Jika ada saudara kita atau bahkan orang tua kita yang memiliki riwayat penyakit serangan jantung ini maka berdasarkan faktor keturunan ini bisa saja kita juga terkena penyakit serangan jantung ini.

Faktor terakhir yang ingin saya singgung adalah pola hidup yang sehat. Sebenarnya semua penyakit yang ada di dunia ini dapat kita atasi dengan pola hidup yang sehat. Pola hidup sehat membuat kita terbiasa untuk tidak melakukan hal -- hal yang dapat membuat tubuh kita gampang terkena yang namanya penyakit. Bila kita tidak memiliki pola hidup yang sehat maka penyakit akan gampang masuk ke tubuh kita sehingga penyakit serangan jantung pun dapat muncul secara tiba -- tiba.  

Pola hidup sehat dapat diawali dengan mengkonsumsi makanan yang sehat. Dengan memakan makanan yang sehat itu sudah membantu menyehatkan tubuh kita dan membuat tubuh kita terhindar dari yang namanya penyakit, termasuk penyakit kolesterol tinggi, penyakit diabetes, penyakit obesitas. Lalu jika sesorang memang memiliki faktor keturunan terhadap suatu penyakit, pola hidup sehat ini benar -- benar dapat membantu setidaknya membuat penyakit itu tidak menjadi ganas. Maka dari itu pola hidup sehat memang benar -- benar bermanfaat bagi tubuh kita.

Dengan faktor -- faktor yang sudah saya sebutkan diatas, saya setuju bahwa serangan jantung lebih menyerang kepada orang yang berkolesterol normal. Karena terjadinya serangan jantung ini tidak hanya dilihat atau faktornya tidak hanya satu saja melainkan juga ada faktor -- faktor lain yang menyebabkan orang yang berkolesterol normal dapat terkena yang namnanya serangan jantung. Mari kita rangkum faktor -- faktornya yaitu diabtes, obesitas, merokok,keturunan dan pola hidup sehat. Kelima hal ini memang merupakan faktor -- faktor penting mengapa orang bisa terkena yang namanya penyakit serangan jantung. Penyakit serangan jantung ini tidak pernah yang namanya pandang bulu sebenarnya, siapa saja bisa terkena yang namanya penyakit serangan jantung.

Ada beberapa cara untuk mencegah yang namanya penyakit jantung. Yang petama adalah pola makan sehat. Seperti yang saya sudah bilang pada poin pola hidup sehat. Pola makan yang sehat memang sangat diperluka. Hindarilah makanan  yang memiliki atau mengandung kolesterol tinggi. Contoh makanan yang memiliki kolesterol tinggi adalah seafood. Semakin kita banyak mengkonsumsi makanan yang memilki kolesterol tinggi itu dapat membahayakan jantung kita. Selain itu hidari juga makan makanan yang berlemak. Usahakan makan makanan yang rendah lemak atau tanpa lemak. Serta jangan terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat karena di dalam tubuh kita karbohidrat dapat dipecah menjadi lemak. Yang kedua adalah berhenti merokok. 

Menjadi seorang perokok sangat tidak baik untuk kesehatan jantung maka hindari yang namanya rokok. Kita sebagai perokok pasif pun juga bisa terkena penyakit karena menghirup yang namanya asap rokok. Maka dari itu jangan pernah yang namanya jadi perokok. Jika ada orang yang merokok usahakan untuk tidak menghirup asap rokok karena itu juga berbahaya bagi tubuh kita yang ketiga adalah hindari stress. Jika tubuh kita mengalami yang namnya stress tubuhnya akan mengeluarkan hormon cortiol yang menyebabka pembuluh darah menjadi kaku. Jika pembuluh darah kita kaku maka dibutuhkan yang namanya tenaga ekstra dari jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Olahraga secara teratur. Berjalan kaki, jalan cepat, atau bahkan jogging. 

Kegiatan olahraga ini bersifat kompetisi dan tidak terlalu berlebihan dapat menguatkan kerja jantung dan melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh. Cara yang terakhir adalah dengan mengkonsumsi antioksidan. Polisi udara, asap kendaran bermotor, atau bahkan asap rokok utnu menimbulkan radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas ini bisa menyebabkan endapan pada pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyumbatan. Untuk mengeluarkan radikal bebas dalam tubuh, perlu yang namanya antioksidan yang akan menangkap dan membuang radikal bebas yang ada dalam tubuh kita. Contoh antioksidan adalah sayur dan buah.

Sebenarnya semua orang disini bisa terkena yang namanya serangan jantung. Serangan jantung bahkan menyerang orang yang berkolesterol normal. Maka dari itu untuk menghindari serangan jantung marilah ubah perilaku kita sehari -- hari seperti cara yang ada diatas.

Sekian dari saya terimakasih.

AMDG

Adrian Sakti XIG /2

Sumber :

http://penyembuhanpenyakitjantung.org

http://www.alodokter.com

https://hellosehat.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun