Efek bahaya yang dapat ditimbulkan dari kemoterapi yang terjadi pada kasus khusus, misalnya sel darah putih yang menurun dengan cepat sehingga dapat meningkatkan resiko infeksi. Sebaiknya hindari orang -- orang yang sakit atau terkena infeksi selama kemoterapi. Kemoterapi untuk knaker pada sel darah atau tulang sumsum memiliki resiko yang lebih terhadap infeksi karena jenis kanker tersebut tsudah mengakibatkan berkurangnya jumlah dari sel darah putih.
Sebenarnya kemoterapi ini belum tentu berhasil juga jika dilakukan, tetap ada kemungkinan untuk gagal. Dan kemoterapi ini tidk hanya berjalan untuk satu kali saja dan langsung sembuh. Biasanya dibutuhkan lebih dari satu kali kemoterapi agar bisa benar -- benar sembuh. Apalagi jika kita sudah lihat dampak -- dampak yang ditimbulkan dari kemoterapi cukup banyak, walaupun dampaknya bisa hilang tapi tetap saja itu membutuhkan waktu yang lama, dan efek samping yang ada dapat membahayakan kita.
Nah bagaimana teman -- teman ? aku bakalan ngerangkum nih hal apa saja yang penting dari pembicaran kita tadi. Kanker itu adalah salah satu jenis penyakit yang disebabkan karena sel membelah secara terus menerus dan abnormal. Sel yang seharusnya mati tapi sel tersebut dapat membelah dan membelah secara tidak sadar. Karena sel membelah secara abnormal maka akan membentuk tumor. Tumor ada dua yaitu tumor jinak dan ganas. Kemoterapi itu adalah cara menyembuhkan dan mencegah atau memperlambat proses kanker yang terjadi secara cepat. Kemoterapi memiliki dampak efek negatif yang lebih banyak dibandingkan dengan positifnya karena jika kita lihat contoh diatas dampak atau efek samping yang ditimbulkan dari kemoterapi dapat membahayakan tubuh kita. Apalagi kemoterapi itu tidak termasuk kedalam salah satu pengobatan yang dilakukan satu kali tetapi bisa dilakukan berkali -- kali dan biasanya membutuhkan waktu yang lama. Nah karena dilakukan tidak hanya sekali itu berarti dilakukan lebih dari satu kali dan biaya untuk kemoterapi bisa terbilng mahal. Karena itu dari segi biaya pun bisa dibilang kemoterapi ini sedikit merugikan.
Nah ada cara lain untuk mengganti kemoterapi atau cara alternatif yaitu dengan akupuntur, yang dipercaya dapat memberikan efek yan sama dengan kemoterapi yaitu dapat mengobati dan mencegah kanekr tapi tidak dengan efek sampingnya. Kita juga harus memperhatikan pola makan kita, jika bisa tidak mengkonsumsi gula karena gula meruapakan salah satu makanan yang dibutuhkan oleh sel kanker untuk hidup. Maka dari itu jika kita mengurangi konsumsi gula maka kita juga mengurangi konumsi sel kanker yang ada dalam tubuh kita.
Nah sekarang aku akan kasih cara hidup sehat agar terhindar dari kanker yaitu hindari rokok karena tembakau meningkatkan resiko kanker. Melakukan skrining untuk deteksi dini kanker secara teratur sehingga kita tahu tubuh kita itu sehat atau tidak. Mengontrol penggunaan alkohol karena alkohol dapat meningkatkan pertumbuhan dan penyebabkan munculnya sel kanker. Â Mulai gaya hidup yang sehat. Hindari paparan zat karsinogenik karena zat karsinokegik termasuk salah satu pemicu timbulnya sel kanker. Hindari makanan yang menganduk banyak bahan pengawet karena itu juga slah satu alasan timbulnya sel kanker pada tubuh.
Nak kesimpulannya nih. Kenker itu tidak hanya bisa diobati oleh kemoterapi, masih banyak hal -- hal yang lain seperti akupuntur serta pil suplemen. Kemoterapi itu memiliki lebih banyak dampak negaitnya daripada dampak postifnya seperti yang sudah kita lihat diatas. Oleh karena itu kita bisa menghinari terkena penyakit kanker mulai dengancara yaitu hidap sehat. Kurangi makanan dan minuman yang memiliki bahan pengawet karena itu dapat menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kita terkena penyakit kanker.
Nah gimana nih para pembaca seru gak bahasan kita kali ini ? apakah kalian setjua tau tidak tentang pendapatku bahwa kemoterapi itu membawah lebih banyak dampak negatif dari pada positif ?
oke sekian teman - teman
Terimakasih
AMDG
Adrian Sakti Wijaya XIG/2
