Mohon tunggu...
adril Project
adril Project Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Sehari-hari ngulik lagu, buat konten short movie, dan mencintai dunia literasi serta isu-isu sosial dan politik.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Cerita Aku, Study, dan Yogyakarta

23 Januari 2023   17:30 Diperbarui: 23 Januari 2023   17:35 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Image ig story @adrilproject

Hobi : Membaca,Sehari-hari ngulik lagu, buat konten short movie, dan mencintai dunia literasi serta isu-isu sosial dan politik.

Profesi : konten kreator

Kewarganegaraan : Indonesia

Nama Orang Tua : Jusman (ayah), Linar (ibu)

Saudara Kandung : Andrigo Wibowo,S.Pd, M.Pd
Adek No 3 : Edri, S.Pd

Adek No 4 : Egi Setiawan

Akun Instagram pribadi : @adrilproject

Akun youtube :Adril project

           Yogyakarta merupakan terkenal dengan  kota yang istimewa selain itu  juga di kenal sebagai kota pelajar,khususnya di Indonesia dan kota ini begitu nyaman dan ini terbukti banyak orang-orang tinggal  di kota ini dari berbagi kultur,ras dan suku baik dari Sabang sampai merauke, semua nya ada di kota ini kalau saya bilang kota Yogyakarta adalah Nusantara kecilnya Indonesia karna semua kultur,ras,Suku ada di kota ini  dan  Kota Yogyakarta menjadi salah satu pusat pelestarian Budaya Jawa, khususnya gaya Yogyakarta. Budaya Jawa gaya Yogyakarta memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan gaya kebudayaan Jawa di daerah lainnya. Hal ini dikarenakan keberadaan Kesultanan Yogyakarta yang memilih untuk mempertahankan budaya Jawa murni yang telah ada sejak masa Kesultanan Mataram.

       Dan di kota ini pada tahun 2017 waktu lalu saya menginjakkan kaki pertama kali nya, kesan pertama tentang kota ini saya merasakan sangat berbeda budayanya benar-benar sangat kuat dan keramah tamahanya  di lihat dari Kultur dan dari tutur kata penduduk asli Jawa kota Yogyakarta sangat lembut & saya hampir menjumpai dengan penduduk Jawa di kota ini hampir selalu menundukan kepala dan sambil mengucapkan nggih mas,nggih mbak maupun nggih pak dan nggih buk dan kultur orang Jawa khusus Kota Yogyakarta  ini sangat sopan sekali, dan  juga berbicara  suasana udaranya di kota ini  masih sangat sejuk waktu saya datang pertama kali yaitu dengan begitu banyak hamparan sawah di setiap sudutnya  yang memberikan pemandangan yang indah dan suasana yang teduh & sejuk , dan waktu itu saya tinggal di salah satu kontrakan terletak di kawasan jalan kaliurang pasti sudah tau ademnya suhu di kawasan jalan kaliurang ini karna secara geografis dataran tinggi dan dekat dengan gunung merapi.

dan singkat cerita saya berkuliah di salah satu universitas di Yogyakarta yaitu Universitas Aisyiyah Yogyakarta dengan konsentrasi S1 psikologi, dan kampus ini terletak di Jl ringroad utara yogyakarta,Dan pada pada tanggal 17 Desember saya menyelesaikan study saya menempuh study selama kurang lebih 5 tahun dan saya kira waktu nya tidak begitu lama juga tidak begitu cepat dan waktu selama 5 tahun saya di jogja waktu tidak terasa karna bagi saya di kota ini begitu banyak cerita suka dan duka baik dari perjuangan study yang luar biasa dan bercerita tentang cerita asmara saya di kota ini sangat berkesan,walaupun tidak sempat memiliki setidaknya punya cerita  karna pada saat itu  wanita ini juga berkuliah di yogyakarta pada waktu  itu dulu kami sama-sama di jogja,saya sadari kisah  kami berdua itu kalau saya simpukan kami “di tempat yang sama di hati yang berbeda”dan ini biar lah menjadi  catatan cerita asmara saya di kota ini & berbicara Relasi pertemanan saya di kota ini dengan durasi kuliah saya lima tahun dan juga ada konsen dan aktif di beberapa himpunan organisasi begitu banyak relasi pertemanan yang saya dapat dari berbagai kultur,ras dan suku baik dari Sabang sampai Merauke begitu banyak cerita lainya, intinya Ucapan terimah kasih saya untuk Yogyakarta begitu banyak pengalaman cerita kenangan pahit maupun manis bagaimanapun walupun saya sudah terjebak nyaman oleh jogja tapi saya tetap harus pulang, kalau berbicara meninggalkan Yogyakarta memang belum bisa saya masih rindu tapi saya berfikir yang bisa mengalahkan rindu saya dengan jogja adalah kerinduan dengan kedua orang tua saya yang ada di Riau

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun