Kiranya hujan pilu bersuara
Kompas siap laju mengarah
Tak guna unjuk gigi sama lebih berdarah
Oh Sang Khalik kaki kami terpengaruh
Tertawa membawa belenggu api
Lidah merah berayum bermanfaat dengan kopi
Lalu lintas hormati kaki masih menepi
Oh Sang Khalik kami bicara nan sepi
Bertahan bebas gembira melompat
Berolah gaji ungkap senyum terpahatÂ
Hijau taman senang melihat
Oh Sang Khalik nasib kami terlipat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!