Mohon tunggu...
Adrian Yusuf
Adrian Yusuf Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komuikasi UIN SUNAN KALIJAGA 20107030151

Tidak ada yang takut mengatakan 'Aku Cinta Padamu' Mereka hanya takut dengan jawabannya

Selanjutnya

Tutup

Money

Keluh Kesah Diablo Vapestore dalam Menghadapi Pandemi Ini

30 Juni 2021   23:55 Diperbarui: 1 Juli 2021   00:31 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

hello gaes ketemu lagi sama saya,yak kali ini saya sedang  berkunjung ke Diablo Vape Storeterletak di Jl. Kebon Agung No.88, Cebongan Lor, Tlogoadi, Kec. Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55286  ,kebetulan Vaporistanya adalah teman saya sendiri sebut saja panggilannya Lopez,dia sudah bekerja di sana sejak tahun 2018, nah sekalian saya berkunjung ke Diablo saya bertanya-tanya tentang dampak dari pandemi ini 

Sejak Pandemi ini hampir semua Vapestore termasuk Diablo mengalami dampak yang signifikan termasuk dalam omzet yang menurun drastis bahkan banyak vapestore yang gulung tikar akibat pandemi ini.Untuk omzet di diablo menurun drastis di kisaran 80%" ungkap Lopez",bahkan pengunjung yang datang ke Diablo yang tadinya dari 100 tamu perhari menjadi 10-20 tamu sejak pandemi",beruntungnya di Diablo untuk tempatnya sendiri  tidak seperti kebanyakan Vapestore yang lain dikarenakan Diablo tidak menyewa tempat melainkan tempatnya milik sendiri "Ungkap Lopez".Di Diablo sendiri tidak melakukan PHK tidak seperti Vapestore yang lain,sebagai alternatif para karyawan tidak mendapat jatah makan siang demi mengurangi pengeluaran "ungkap lopez"

Dokpri
Dokpri
untuk jam operasional yang tadinya buka pukul 10.00wib tutup pukul 23.00 wib menjadi buka pukul 13.00 wib dan tutup pukul 22.00 wib,dan untuk pengiriman barang seperti Liquid mengalami kendala yang tadinya barang 2 sampai 3 hari baru sampai dan saat pandemi menjadi sangat lama berkisar menjadi 1-2 minggu,hal tersebut sangat merugikan,apalagi import barang dari luar negeri seperti liquid buatan USA tidak bisa masuk ke Indonesia akibat pandemi ini,untuk menyiasati hal tersebut kita menyediakan liquid buatan lokal seperti LCV,EMKAY BREWER, karena liquid itu banyak dicari jadi kita memperbanyak liquid tersebut."ungkap Lopez".

Untuk mendongkrak penjualan kita mengadakan promo-promo seperti Flashsale,Diskon besar-besaran,melakukan Giveaway,endorse dari selebgram,dan terbukti selama 2 bulan pandemi terjadi kita mampu bangkit sedikit demi sedikit.Untuk pajak cukai sendiri tidak ada penuruna maupun kenaikan,sampai hari ini pajak cukai tidak mengalami perubahan yaitu 52% dari harga penjualan,sebenarnya ini sangat memberatkan bagi kita,namun kita harus sabar menghadapi pandemi ini,untuk protokol kesahatan kita 1 bulan sekali melakukan swab test,untuk pengunjung sendiri sebelum masuk ke Diablo harus menggunakan masker, cuci tangan sebelum masuk harus di termo gun dulu,dan untuk memasuki diablo dibatasi paling banyak 4 orang per sesi ,hal itu digunakan untuk jaga jarak seperti yang dianjurkan pemerintah pada masa pandemi ini"ungkap Lopez".

Dan Lopez mengunkapkan" saran kepada para vaporista agar sehat dan tetap bersyukur yaitu dengan cara makan makanan bergizi,minum vitamin,istirahat yang cukup,mengutamakan protokol kesehatan dan bersyukur karena kita masih bisa bekerja meskipun banyak kendala di massa pandemi ini.

cukup sekian dari pemaparan Mas Lopez,mari kita ambil hikmah nya dan selalu bersyukur di kala pandemi ini dan tetap semangat ya gaes

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun