Mohon tunggu...
Adrian Chandra Faradhipta
Adrian Chandra Faradhipta Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi pengadaan di industri migas global yang tinggal di Kuala Lumpur dan bekerja di salah satu perusahaan energi terintegrasi terbesar dunia.

Menggelitik cakrawala berpikir, menyentuh nurani yang berdesir__________________________ Semua tulisan dalam platform ini adalah pendapat pribadi terlepas dari pendapat perusahaan atau organisasi. Dilarang memuat ulang artikel untuk tujuan komersial tanpa persetujuan penulis.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Berkelana ke Rengganis Suspension Bridge, Jembatan Gantung Terpanjang di Asia Tenggara

11 Juli 2022   13:29 Diperbarui: 14 Juli 2022   20:52 2859
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kawah Rengganis. Sumber: dokumentasi pribadi.

Di jalan menuju lokasi wisata ini kita sudah disajikan dengan hamparan hutan teh di Kawasan Ciwidey dan Rancabali yang sejuk dan menyegarkan mata.

Belum lagi dengan berbagai kuliner yang ada di sisi kiri dan kanan jalan yang rugi jika dilewatkan begitu saja.

Setelah membeli tiket masuk lalu memasuki kompleks kawasan wisata Rengganis ini nantinya kita akan menemukan resto di dekat pos masuk jembatan gantung.

Antrean ke Jembatan Gantung Rengganis. Sumber: dokumentasi pribadi.
Antrean ke Jembatan Gantung Rengganis. Sumber: dokumentasi pribadi.

Sembari antre kita tidak dibuat pusing jika ingin mencoba kuliner tanah sunda ataupun jika anda kebelet ingin ke kamar kecil karena suhu dingin di kawasan tersebut juga tersedia toilet yang representatif, tapi kami sarankan untuk membuang hajat sebelum memasuki Kawasan wisata ini karena dijamin antrean toilet lumayan ramai apalagi jika di akhir pekan.

Kawah Rengganis. Sumber: dokumentasi pribadi.
Kawah Rengganis. Sumber: dokumentasi pribadi.

Disarankan juga bagi para pengunjug menggunakan jaket ataupun outer yang cukup hangat jika berkunjung ke daerah ini karena udara terasa sejuk sampai dingin bahkan suhu bisa turun sampai belasan derajat celcius ketika pagi dan sore hari atau ketika hujan turun.

Pengunjung juga diharapkan membawa payung sendiri antisipasi jika hujan deras turun dan kita berada di luar ruangan. Pengelola menyediakan payung, namun jumlahnya terbatas dan tentunya tidak dapat mengakomodir seluruh pengunjung yang datang.

Kembali ke pesona hijaunya alam di kawasan ini. Pengunjung dijamin akan dibuat terpesona ketika melewati jembatan gantung yang konon terpanjang di Asia Tenggara ini.

Di bawah serta kiri dan kanan jembatan kita akan menemukan hutan lebat dengan vegetasi pepohonan yang tinggi bahkan sering tampak embun dan kabut di sekitar pepohann tersebut aplaagi ketika setelah turun hujan serta pada pagi dan sore hari.

Berpose dan berfoto di atas jembatan adalah kegiatan wajib yang dilakukan oleh para pengunjung. Namun, jangan lupa untuk memperhatikan keselamatan pastinya, karena di beberapa titik, apalagi jika pengunjung cukup ramai atau ada angin besar yang berhembus, maka goyangan dari jembatan gantung cukup terasa, bahkan dapat membuat pengunjung jatuh dan terpeleset. Oleh karena itu, alat keselamatan dan tali pengait mesti terpasang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun