Mohon tunggu...
Adrian Chandra Faradhipta
Adrian Chandra Faradhipta Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi pengadaan di industri migas global yang tinggal di Kuala Lumpur dan bekerja di salah satu perusahaan energi terintegrasi terbesar dunia.

Menggelitik cakrawala berpikir, menyentuh nurani yang berdesir__________________________ Semua tulisan dalam platform ini adalah pendapat pribadi terlepas dari pendapat perusahaan atau organisasi. Dilarang memuat ulang artikel untuk tujuan komersial tanpa persetujuan penulis.

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Sehat ala Rasulullah dengan KOJIMA (Korma, Jinten dan Madu)

20 April 2021   16:51 Diperbarui: 20 April 2021   17:15 2751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang kita rasakan selama Puasa Ramadan kali ini? Lemah, letih, lesu, lunglai dan kurang bertenaga?

Apalagi di tengah pandemi yang sedang melanda dimana tubuh kita rentan terpapar virus Covid-19 yang berbahaya. Oleh karena itu, imun dan daya tahan tubuh yang prima mutlak diperlukan tubuh kita di saat berpuasa selama pandemi ini.

Imun dan daya tahan tubuh ini seyogyanya perlu ditunjang oleh asupan nutrisi yang seimbang dan bernilai gizi tinggi.

Nah, ternyata Rasulullah Saw sudah pernah memberikan anjuran bagi kita untuk mengonsumsi tiga jenis herbal alami yang sangat baik kita konsumsi sehari-hari guna meningkatkan daya tahan dan imun kita terlebih di saat berpuasa di tengah pandemi saat ini, berikut rangkumannya,

Pertama adalah Kurma

Ilustrasi. Sumber: Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi. Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Rasulullah Saw. bersabda,

"Barang siapa mengonsumsi Kurma Ajwa pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun dan sihir." (H.R Muslim)

"Berilah makan buah kurma kepada istri-istrimu yang sedang hamil, karena sekiranya wanita hamil itu makan buah kurma, niscaya anak yang lahir kelak akan menjadi anak yang penyabar, bersopan santun, serta cerdas. Sesungguhnya makanan Maryam tatkala melahirkan Nabi Isa adalah buah kurma. Sekiranya Allah menjadikan suatu buah yang lebih baik daripada kurma, maka Allah akan memberikan buah itu kepada Maryam." (H.R Bukhari)

Saking istimewanya kurma juga disebut khusus sebanyak 20 kali di 16 surat yang berbeda di dalam Alquran

Kandungan di dalam kurma merujuk dari berbagai penelitian dan kajian ilmiah  mengandung dua pertiga unsur gula alami yang sangat mudan dicerna dan diserap oleh tubuh sehingga dapat menunjang kesehatan kita.

Kurma juga mengandung zat fitokimia seperti sterol, tanin, karoten, dan polifenol yang dikenal sebagai antioksidadn yang dapat menangkal radikal bebas dari tubuh kita. Selain itu juga terkandung zat lysin yang termahsyur untuk dapat menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan sel otot sehingga baik juga dikonsumsi untuk ibu yan sedang hamil.

Memakan kurma selama berpuaa juga dianjurkan oleh Rasulullah Saw sesuai hadist

"Apabila salah seorang diantara kamu ingin berbuka puasa, maka hendaklah memulainya dengan kurma, karena ia memiliki keberkahan, jika tidak ada kurma, maka mulailah dengan air minum, karena ia menyucikan." (H.R Abu Daud dan Tirmidzi)

Ketika berbuka tubuh butuh asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang guna menggantikan nutrisi yang hilang selama berpuasa, kurma adalah kudapan yang tepat untuk memberikan energi dan menggantikan nutrisi-nutrsisi yang hilang tersebut selain juga mengandung keberkahan karena sesuai tuntunan Rasulullah Saw

Kedua adalah Jinten/Jintan Hitam (Habbatussaudah)

Ilustrasi. Sumber: istockphoto via cnnindonesia.com
Ilustrasi. Sumber: istockphoto via cnnindonesia.com

Di dalam kitab Shahih Muslim (nomor 4104) disebutkan sebuah hadits yang dinukil dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda,

 "Sesungguhnya pada jintan hitam itu terdapat obat untuk segala macam penyakit, kecuali kematian."

Jintan hitam merujuk berbagai literasi dan juga penelitian memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Jintan hitam terbukti dapat meningkatkan jumalh sel-sel T yang berguna untuk menaikkan jumlah sel pembunuh zat-zat berbahaya bagi tubuh kita disamping juga mengandung omega 3, omega 6, dan omega 9 yang berguna untuk menyokong daya ingat dan kecerdasan seseorang.

Jintan hitam tidak hanya dapat dikonsumsi untuk pengobatan dari dalam, tetapi juga luar tubuh.

Dari dalam jika dikonsumsi secara rutin dapat membantu menyembuhkan penyakit asma, perdarahan dalam, menormalkan sekresi lambung dan pankreas bahkan baik untuk penderita diabetes mellitus dengan penggunaan dan takaran yang tepat selain juga dapat menjadi antioksidan serta meningkatkan imun dan daya tahan tubuh.

Dari sisi luar jintan hitam dapat digunakan untuk membantu mengobati kerontokan rambut (alopecia), baik juga jika ditumbuk halus untuk gangguan kulit mengurangi peradangan gusi dan lain sebagainya. 

Bahkan sekarang banyak kita temukan produk kosmetik yang menggunakan jintan hitam bahkan untuk campuran bahan pencuci piring.

Ketiga adalah Madu

Ilusrasi. Sumber: shutterstock via kompas.com
Ilusrasi. Sumber: shutterstock via kompas.com

Madu dapat dikatakan sebagai salah satu zat dari alam yang menjadi primadona dalam pengobatan ala nabi (thibbun nabawi) bahkan diakui di berbagai kitab suci dan kebudayaan dari seluruh dunia selain Islam

Madu yang didapatkan oleh lebah-lebah dari mengambil sari pati berbagai macam pucuk bunga sangat dianjurkan oleh Rasulullah untuk dikonsumsi secara rutin seperti sabda Rasulullah Saws,

"Madu adalah penyembuh bagi segala penyakit dan Al-Qur'an adalah penyembuh terhadap apa yang ada di dalam dada. Maka bagi kalian terdapat dua penyembuhan; Al-Qur'an dan madu." (HR. Ibnu Majah, 3452 dari hadist Ibnu Mas'ud).

di dalam Alquran sendiri, Allah Swt. bahkan berfirman,

"Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah, "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu dan tempat-tempat yang dibuat manusia. Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya. Di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang berpikir." (QS. An-Nahl: 68-69).

Hasil penelitian ilmiah juga menunjukkan madu dapat menjadi penghambat pertumbuhan mikroba yang berbahaya bagi tubuh manusia bahkan. Dikatakan juga bahwa enzim di dalamnya terbukti efektif menaikkan antibodi dalam tubuh manusia sehingga membuat seseorang menjadi lebih kebal terhadap berbagai macam penyakit terutama di tengah kondisi pandemi saat ini.

Dari uraian dia atas dapat kita simpulkan bahwa kurma, jintan hitam, dan madu adalah tiga herbal yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah Saw. untuk dikonsumsi karena berbagai manfaat di dalamnya. Hal ini tentu diperkuat dengan berbagai hasil penelitian dan studi ilmiah yang sudah dilakukan.

Namun, mungkin akan cukup merepotkan ketika kita ingin mendapatkan manfaat dari ketiga herbal ini dengan mengonsumsinya secara terpisah belum lagi kita harus memikirkan pengolahannya dan penyimpannya.  

Nah untuk menjawab kendala tersebut Deltomed Laboratories menghadirkan produk unggulannya yaitu KOJIMA yang diracik sedemikian rupa menggabungkan ketiga zat ajaib tadi terutama Madu dengan 3 kebaikan yaitu korma, jinten (habbatussauda), dan madu ditambah dengan campuran asam jawa untuk menambahkan sensasi segar.

Demi kepraktisan KOJIMA juga diluncurkan dengan dua varian kemasan yaitu kemasan sachet dan juga botol. Kemasan sachet sangat cocok digunakan ketika berpergian sehingga dapat kita konsumsi di mana saja dan kapan saja. Sedangkan kemasan botol yang terbagi dua ada yang besar dan kecil cocok untuk  persediaan di rumah atau kantor untuk digunakan seluruh anggota keluarga kita.

Nah bagi siapa saja yang ingin mendapatkan kesehatan ala Rasulullah Saw, KOJIMA cocok menjadi pilihan kita semua terlebih di saat puasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun