Sebagai salah satu bentuk apresiasi pada supporter WWF, Yayasan WWF Indonesia memiliki Rumah Informasi Lingkungan di Jalan Geusan Ulun no 3, Dago, Bandung. Rumah informasi lingkungan atau yang biasa di sebut Bumi Panda, yang artinya “Bumi” dalam bahasa sunda yang artinya Rumah. Bumi Panda berisi pembelajaran edukasi mengenai kegiatan dan program konservasi WWF di Indonesia sejak 1962.
Diresmikan tahun 2014, Bumi Panda berfungsi sebagai wadah edukasi masyarakat mengenai lingkungan secara general maupun yang telah dilakukan WWF di Indonesia, juga sebagai tempat berkumpulnya pemerhati lingkungan dan supporter WWF yang berdomisili di Bandung.
Sebagai wadah Edukasi, Bumi Panda memiliki beberapa room yang berkaitan mengenai konservasi salah satunya Ruang spesies, dimana terdapat informasi mengenai spesies di Lindungi dan masuk dalam kategori hampir punah seperti Badak Jawa, Harimau Sumatera, Orang Utan, Hiu, Gajah Sumatera dan Penyu. Hewan – hewan tersebut masuk dalam kategori kritis dan terancam keberadaanya di Alam liar dan menjadi fokus kerja konservasi WWF Indonesia.
Terdapat 2 kelompok spesies yang menjadi fokus kerja konservasi WWF, pertama Flaghsip species, atau spesies kunci yaitu satwa yang menjadi ikon dan keberadaanya mampu meningkatkan kesadartahuan bagi masyarakat luas. Kedua Foot print impacted species,yaitu satwa yang keberadaanya terancam akibat pola konsumsi yang tidak berkelanjutan, seperti ekploitasi, penangkapan berlebih contohnya Hiu, dan Kayu Ramin.
Lalu, ada Ruang resources Bumi Panda, dimana kita bisa mengakses buku, kliping atau video mengenai lingkungan dan satwa, akses ke ruang resoucres ini terbuka untuk umum, terutama bagi kamu yang punya interesting pada isu isu lingkungan.
Selain Ruangan Resources, ada ruang Experience yang berisi informasi grafis catatan perjalanan WWF Indonesia sejak hadir di Indonesia tahun 1962 sampai saat ini, ruang experience berisi metamorfosis WWF Indonesia, apa dan upaya yang dilakukan WWF di Indonesia. FYI pada saat itu WWF belum berbentuk NGO atau Yayasan, namun masih berbentuk project, resmi ditetapkan sebagai yayasan di tahun 1996 di Indonesia.
Terakhir, wahana edukasi baru yang terdapat di Bumi Panda, yaitu Laboratorium Air, di Laboratorium Air ini kita akan di bawa kedalam Project konservasi WWF yang terdapat di Rimbang Baling, Riau. Dalam bventuk ilustrasi atau gambaran project konservasi air di Rimbang Baling. adapun kita bisa mengamati bakteri yang terkandung dalam air yang kita konsumsi sehari hari atau yang sudah dalam kondisi tercemar lainya yang bisa kita dapatkan yaitu pengujian asam dan basa secara menyenangkan.
Selain Bumi Panda, terdapat Kakak nya Bumi Panda yang terdapat di Woking, Inggris. Sebagai Learning Center, dinamakan sebagai Living Planet Center yang beroperasi pada 2013 lalu, memiliki fungsi yang sama namun dengan kapasitas yang berbeda. Nah tahukah, Bumi Panda pun memiliki Sang adik yaitu Omah Panda berlokasi di Surabaya yang diresmikan tahun lalu 2015.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
