Di balik keindahan, tentu beragam masalah pun muncul pada Negeri ini. Sebagai Warga Negara Indonesia, kita prihatin dan perlu mengangkat isu yang menimpa negara ini. Hal yang perlu untuk diangkat adalah tata letak!
Dari beragam Keindahan yang ada, bila dikaitkan dengan segudang masalah tentu tidak seimbang... seakan terlalu banyak masalah di Negeri ini. Mulai dari Lembaga Eksekutif yang berprinsip Ekonomi dalam pembangunan dan selalu mengadopsi budaya sistem peningkatan kinerja yang tidak dibarengi Kematangan Studi Kelayakan, Studi Kesesuaian dan Kesiapan Potensi/ Kompetensi Pegawai Negeri dan Aparatur Pemerintahannya sampai kepada Kelatahan Pemerintahnya sendiri dalam menerapkan sistem yang diadopsi dari berbagai negara...
Rasanya Negara ini seperti kelinci percobaan sekelompok elit... Semua Kebijakan yang dilahirkan belum tentu matang dalam perencanaannya. Yang anehnya, dagelan politik heboh seakan tidak pernah berhenti diperagakan oleh pihak Legislatif yang notabene wakil rakyat, kerjanya debat dan selalu berujung pada ketidak pastian...
Yudikatif, sebagai kepastian hukum di Negara ini tentu harusnya menciptakan trobosan... alhasil hanya mengikuti Eksekutif dan Ketidakpastian Legislatif. Dan Endingnya adalah Suatu yang tidak pernah pasti di negara ini.
Pantas saja, bila kita sebagai orang yang serius dan sekalipun taat pada aturan di negara ini, ujungnya bisa senewen sendirian. Karena di negara ini segala macam aturan dibuat hanya untuk memenuhi dan menarik Wisatawan, Investor, dan pihak-pihak yang dianggap mampu menyalurkan Uang dan Uang bagi pembangunan bangsa ini. Di sisi lain Aturan itu sendiri BELUM TENTU DIPATUHI oleh Warga Negara Indonesia sendiri.
lihatlah foto-foto berikut ini :
alangkah bangganya bangsa ini membangun Perumahan dan Apartemen namun menggusur beberapa lahan potensial yang seharusnya bisa digunakan tingkat kesuburan tanahnya untuk Sumber Daya Alam.
Kembali pada Tema Penghijauan. Dewasa ini, dinding pembatas antara Kota-Kota Besar (Ibukota Indonesia dan Ibukota Provinsi) serta kota-kota di seluruh wilayah tanah air sudah tidak ada lagi atau dengan kata lain "there is no wall between City and vilage. Yang ada hanya bagaimana Ekonomi dapat terus tumbuh, Investor besar masuk, Pariwisata meningkat dan Pemasukkan Negara Terus masuk.
BIG QUESTION?