Mohon tunggu...
Farida Chandra
Farida Chandra Mohon Tunggu... -

praktisi, pemerhati hukum ketenagakerjaan budidaya ikan lele dan pisang kepok pelestari dan usaha batik tulis madura

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lapindo Penting Ga’ Sih?

31 Mei 2014   00:42 Diperbarui: 23 Juni 2015   21:55 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apapun yang dikatakan orang tentang kunjungan Capres Joko Widodo ke lokasi Lumpur Lapindo – Sidoarjo kemarin, sebagai warga Jatim saya salut!

Ada ribuan warga yang menunggu kedatangan beliau dengan sabar sejak beberapa jam sebelumnya sudah berkumpul.

Apakah Lapindo itu penting?

Penting banget!

Pada tanggal 28 Oktober 2007 dan 9 Juni 2009, Bapak Wapres saat itu, Jusuf Kalla pun datang ke lokasi.

http://www.antaranews.com/berita/81749/wapres-tinjau-lapindo-suramadu-dan-tanjung-perak

http://news.detik.com/read/2009/06/09/123801/1144723/10/jk-insya-allah-lumpur-lapindo-selesai-setahun

Lalu Presiden SBY pun datang ke lokasi pada tanggal 28 Maret 2010 meski sama sekali tidak bertemu warga setempat

(http://news.detik.com/surabaya/read/2010/03/28/175146/1327166/475/kunjungan-sby-ke-lumpur-lapindo-tanpa-bertemu-warga

Dan dilanjutkan oleh kunjungan Bapak Wapres Boediono pada tanggal 22 September 2011.

http://news.detik.com/read/2011/09/22/070051/1727823/10/boediono-akan-tinjau-lumpur-lapindo

Namun selama rentang waktu tersebut, kurang nampak jelas bagaimana permasalahan ini ditangani. Oleh siapa dan harusnya bagaimana? Apa hasilnya?

Pada agenda kunjungan kerja berikut-berikutnya, Bapak Presiden SBY tidak pernah mengagendakan kunjungannya ke lokasi Lumpur Lapindo.

Tercatat kunjungan berikutnya, Bapak Presiden bersama Ibu Ani Yudhoyono mengunjungi Jawa Timur tanggal11 Desember 2012 dengan agenda kerja bertemu dengan para pengrajin kulit dan peternak sapi di Magetan.

Lalu tanggal 30 Juli hingga 2 Agustus 2013, Bapak Presiden bersama Ibu Ani Yudhoyono bersama rombongan Menperdag Gita Wiryawan, Menperin MS Hidayat, Mendikbud M. Nuh, Mensesneg Sudi Silalahi mendarat di Malang menuju Lumajang, Jember dan Situbondo.

Agenda kunjungan ke UPT Balai Penyuluh Pertanian Desa Sumberurip Pronojiwo, Sentra Industri Kecil Menengah Kripik Pisang, Desa Burno, Kec. Senduro dan Pabrik Gula Jatiroto, Desa Kaliboto – Jatiroto dan Pengelola Pelabuhan Perikanan Pantai (UPPP) Desa Puger, Kab. Jember.

Pada tanggal 4 – 6 Desember 2013, kunjungan difokuskan keliling Madura. Ke Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep.

Agenda makan siang bersama Bupati Sampang, Bupati sumenep dan tokoh masyarakat Madura. Lalu cagar budaya Asta Tinggi, tanam dan panen jagung di Desa Montok - Larangan Pamekasan serta ke Pasar Batik. Dilanjutkan ke kebun jambu di Kec. Camplong dan sholat di Masjid Jami Bangkalan.

Tercatat pada tanggal 3 Januari 2014, Bapak Presiden bersama Ibu Ani Yudhoyono kembali ke Jawa Timur bersama rombongan Menag Suryadharma Ali, Mendikbud Moh Nuh, Menpora Roy Suryo, Men-PU Djoko Kirmanto, Menparekraf Mari E. Pangestu, Menkop dan UKM Syarif Hasan dan Seskab Dipo Alam untuk menghadiri Haul ke-4 Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid di Tebuireng Jombang.

Selain itu beliau juga sholat jumat di masjid al-fattah Mojokerto, Museum Trowulan, dan meninjau pabrik plywood milik PT Sejahtera Usaha Bersama kemudian menghadiri peringatah HUT ke-50 GP Anshor di Surabaya.

Terakhir, kunjungan beliau di tanggal 12 Maret 2014 dengan agenda kerja meninjau ‘alutsista’ alat utama sistem persenjataan TNI AL dan pengarahan dalam sidang perdana Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP). Lalu meninjau Dermaga Madura bersama Menhan Purnomo Yusgiantoro, Panglima TNI Jend. Moeldoko, Kasal Laks. TNI Marsetyo dan Pangkoarmatim Laksamana Muda TNI Agung Pramono.

Dilanjutkan ziarah Walisongo Sunan Dradjat di Paciran Lamongan, ke sentra konveksi Tri Tunggal serta Wisata Bahari Lamongan (WBL) dan ke Kelola Mina Laut Gresik dan ke PPI (Pelabuhan Pendaratan Ikan) dan peternakan sapi di Kec. Bulu, Kab. Tuban

Kunjungan kali ini tetap bersama Ibu Ani Yudhoyono dengan beberapa anggota rombongan yang sedikit berbeda daripada kunjungan sebelumnya, yaitu Mendagri Gamawan Fauzi, Mendikbud Moh. Nuh, Men-PU Djoko Kirmanto, Mensesneg Sudi Silalahi, Menseskab Dipo Alam dan Wamenag Nazarudin Umar.

Lokasi Lumpur Lapindo hanya kurang dari 30 menit dari Bandara Juanda. Sangat mudah ditempuh karena merupakan jalan raya menuju Malang, Pasuruan dan sekitarnya. Tetapi dalam 4x kunjungan beliau dalam 10 bulan terakhir, nampaknya agenda kembali mengunjungi lokasi Lumpur Lapindo masih belum tercantum.

Semoga beliau mengagendakannya untuk berdialog dengan warga dalam kunjungan ke-5 kalinya, sebelum digantikan oleh presiden berikutnya. Karena rentang 8 tahun seluruhnya berada dalam masa pemerintahannya dan tanggungjawabnya sepenuhnya untuk kembali mensejahterakan warga yang kini bermasa depan suram.

Agar warga di luar negeri sana juga tidak ‘melecehkan’ lagi presiden baru dengan wisata spa lumpur lapindo (http://www.watchindonesia.org/VHR.5.3.13.htm).

Semoga PKS yang sudah tahu, mau membantu para korban lumpur lapindo melalui capres Prahara (http://www.pks-sidoarjo.org/umum/data-korban-lumpur-lapindo.htm, http://id.wikipedia.org/wiki/Banjir_lumpur_panas_Sidoarjo) entah bagaimana caranya jika capres Pahara pun keberatan mengunjungi warga (http://www.merdeka.com/politik/didukung-ical-prabowo-tak-akan-temui-korban-lumpur-lapindo.html)

LAPINDO, penting untuk kita semua!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun