Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mau Ajukan Kredit, Sudah Siapkah dengan Konsekuensinya?

23 Desember 2024   15:36 Diperbarui: 23 Desember 2024   23:25 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika daya beli menurun, tentu perputaran uang akan menurun. Demikian juga sebaliknya. 

Konsep ekonomi dimana pengeluaran seseorang adalah pemasukan buat seseorang yang lain. 

Tapi bagaimana orang tersebut bisa mencicil kalau sedikit orang atau tidak ada orang yang memberi uang padanya untuk konsumsi barang (jasa) darinya. 

Penetapan prosentase bunga kredit oleh pelaku usaha jasa keuangan mengacu pada suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. 

Prosentase bunga kecil, meringankam debitur tuk membayar. Namun mengenakan bunga ringan, juga berpotensi merugi bila biaya kredit terlampau tinggi. 

Sebaliknya mengenakan bunga kompetitif, juga bisa dirasa " mencekik" pada sebagian nasabah. 

Padahal sejatinya besar bunga berbanding lurus dengan lama tenor, plafon pembiayaan dan harga tunai unit kredit. 

Lagi pula pembiayaan yang disalurkan ke masyarakat (nasabah) juga punya peran penting untuk menggerakkan ekonomi seperti modal untuk UMKM, kredit kendaraan supaya industri otomotif juga berkembang pesat,dan lain sebagainya. 

Bila tak ada bank atau lembaga pembiayaan non bank yang memberi kredit, pada siapa masyarakat Indonesia harus meminjam? 

3. Pahami keinginan perusahaan pemberi kredit. 

Dimana pun kredit pasti ada beban bunga. Karena lembaga yang memberi kredit itu juga menggunakan dana yang bukan miliknya untuk meminjamkan pada nasabah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun