Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Penipuan Cara Halus Tiket Masuk Obyek Wisata oleh Oknum Petugas

5 November 2021   14:56 Diperbarui: 7 November 2021   00:20 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Just Sharing....

Ini pengalaman nyata tahun ini manakala berkunjung ke sebuah obyek wisata lokal. 

Sebelum - sebelumnya bila berkunjung ke obyek wisata, saya memang kurang mengamati pada tiket yang diberikan oleh petugas jaga. Bisa jadi memang itu tiketnya atau ala - ala tiket alias bukan yang sebenarnya. 

Jadi ketika mendatangi lokasi wisata tersebut, di pintu masuk ada 2 petugas. Seorang cowok dan seorang cewek. Ketiika sudah memarkir motor, saya diminta untuk membayar retribusi wisata. 

Tiket masuk 8 ribu. Ketika sudah menyerahkan uang, saya diberikan tiket warna biru muda. 

Namun karena saya membutuhkan liputan kunjungan ini juga untuk konten tulisan di Kompasiana, saya butuh tiket resmi yang ada nominal ongkos masuk. 

Ternyata tiket warna biru yang diserahkan ke saya adalah tiket parkir kendaraan yang nantinya ditunjukkan bila hendak keluar lokasi wisata. 

Sepertinya tiket ini beeguna juga untuk menghitung berapa jumlah kendaraan harian yang masuk. Namun bukan tiket ini yang saya perlukan. 

" Kok ngga di sini tertera biayanya 8 ribu?" tanya saya.

" Emang ini tiketnya Mas, " kata petugas yang cowok sambil melirik teman wanita nya yang bertugas juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun