Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Kisah Perjalanan Koteka Pesanan Bos, Menjelajah Udara, Laut, dan Darat

29 Agustus 2021   18:48 Diperbarui: 2 September 2021   20:32 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kamarnya sederhana, kamar mandinya ada coretan di dinding beraneka topik. Tau sendiri lah ya. Saya karena cuman sehari dua hari, ngga  papalah. Toh saya pengen tau Bandung kayak gimana aja. 

Dua puluh menit kemudian, pintu diketuk. Bergegas buka. Berdiri seorang wanita muda, usia belasan tahun, rok mini, belahan dada terbuka, gincu merah. 

"Bang mau dipijat ngga? Pegal-pegal mungkin kelamaan duduk di pesawat,. Cuman 100 ribu kok, " tawarnya

" Hmm...Nggak lah, aku mau istirahat. Udah ya," kataku

Dalam hati, kasihan juga, masih muda-muda begini tapi sudah cari uang dengan versi mereka. Namun baru saja 20 menit dia pergi dan pintu di tutup, kali ini ada ketukan lagi. Siapa sih, aku beringsut dari ranjang. 

" Maaf Om, mau dipjat ngga, ato di  servis mungkin, bantuin aku Om, belum makan," kali ini seorang PSK bencong yang masih muda juga. 

Aku ambil uang 20 ribu dari dompet lalu berikan ke dia. "Nih buat makan," kataku. 

Setelah itu aku putuskan tidur aja. Kalo ada yang ketuk ketuk lagi, ngga akan direspon. Tapi dalam hati, mulai bisa mengerti. 

Ini Bandung kota besar sama dengan kota -kota besar lain di Indonesia. Mungkin ini cara bertahan hidup dan mencari uang pada segelintir profesi pekerja malam. 

5. Dari Bandung ke Jakarta, Koteka jadi kerumunan di warkop. 

Seharian penuh keliling Bandung, meski terbatas yang berdekatan lokasi penginapan. Cukuplah tuk sekedar pengetahuan aja. Sudah pasti macet di jam -jam sibuk, namun Bandung lumayan asri dan punya banyak pilihan kuliner. 

Besok siang check out, dibantu petugas hotel mencarikan taksi menuju pangkalan bis tujuan Jakarta. Saya lupa apa nama terminalnya. Jauhnya kurang lebih 40 menit dari hotel. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun