Atta Halilintar, Presiden Jokowi, Positif Covid dan Vaksin yang Tak Menjamin

Hari ini sehat, belum tentu besoknya tetap sehat terus menerus. Hari ini miskin, belum tentu besok-besoknya tetap miskin.

Seperti yang pernah dibagikan dan dikatakan dalam sebuah tontonannya bahwa seorang Atta Halilintar juga pernah berjuang dan hidup berkekurangan. 

Satu lagi yang kita mungkin bisa belajar. Hari ini kebal Covid , belum tentu di hari -hari kemudian tetap kebal. 

Lha yang sudah kena aja, bisa kena lagi. Malah yang sudah di vaksin sekali bahkan dua kali, bisa kembali terinfeksi. 

Kalo yang ini jangan tanya saya apa penyebabnya. 

Pertama karena saya belum divaksin.Kedua, makin ndak pasti karena masih bisa divaksin lagi ato menunggu lebih lama dalam ketidakpastian karena defisit stok.  

Realitanya vaksin buatan dalam negeri yang diberi nama vaksin merah putih masih menyisahkan polemik dari mereka mereka di atas sana. 

Padahal masyarakat bawah tak tahu apa-apa soal kisruh legalitas vaksin tersebut, malah sedang menanti-nanti kapan dipanggil tuk vaksinasi.  

Andai kopi hitam dalam gelas ini bisa berbicara, mungkin bisa menjawab keresahan yang menggantung. 

Kita ini mau sehat bersama atau ribut bersama gegara vaksin? 

Salam...