Itu kalau 1 pengunjung, nah kalau sehari ada 5 pengunjung karena lokasinya di pinggir jalan besar, bisa masuk sekitaran 300 ribu.Â
Penambah barang jualan lain lagi juga perlu dilakukan, seperti rokok, gorengan, pulsa, bensin eceran yang kira-kira kalau pengunjung mampir ngopi, apa yang mereka cari juga.
Biar betah berlama-lama, ubah warungnya sehingga pengunjung makin nyaman. Ketika pengunjung nyaman, dia akan kembali bahkan mengajak orang lain untuk mampir dan ngopi di warung tersebut. Â
Akhirnya setelah penjelasan panjang, mereka mengajukan pembiayaan. Kini malah sudah tiga kendaraan di rumahnya dan sudah lunas. Warkopnya? Tetap eksis pastinya.
Begitulah, kadang yang dibutuhkan adalah keberanian untuk bertindak dengan risiko yang sudah diantisipasi.Â
Mengajukan kredit itu sebuah tindakan keberanian dan rasa tanggung jawab. Sebab janganlah berutang kredit bila tak tahu mau diapakan dan digunakan. Itu bahaya Kakak.....
Sejatinya tak ada hidup yang tak mengandung risiko. Demikian juga mau kredit atau bayar tunai, sama-sama mengandung risiko.Â
Investasi di mana pun dan dengan instrumen apa pun, selalu ada risiko. Tinggal pilih, mau yang untung sedikit risiko kecil, atau untung besar dengan risiko besar yang besar pula. Pilihlah lah yang terbaik.Â
Salam...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H