Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Libur Panjang, Mau ke Mana dan Ngapain, Ditentukan Persiapanmu

27 Oktober 2020   13:54 Diperbarui: 28 Oktober 2020   04:46 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bila hendak ke luar rumah, rencanakan mau kemana dan mau ngapain di sana. Pergi sendiri atau mengajak buah hati dan pasangan. 

Pastikan tempat yang dituju secara jarak dan waktu tempuh, apakah nyaman bagi diri sendiri dan keluarga.Lalu pikirkan aktifitas apa dan untuk tujuan apa, hendak ke sana. Ini penting agar tak sia -sia perjalanan. 

Mengunjungi keluarga di kampung atau di rumah ortu di desa,kadang bagus juga. Mengenalkan si buah hati pada jejak keluarga dari pihak ibu dan ayahnya serta menjaga tradisi silahturrahim,meski bukan di momen hari raya.

Pulang Kampung_Dokpri Adolf_2015
Pulang Kampung_Dokpri Adolf_2015
Pergi ke obyek wisata yang belum pernah dikunjungi anak -anak juga baik demi mengenalkan mereka pada nilai kearifan lokal yang terbingkai oleh kepariwisataan.  

2. Buat liburmu produktif dan bukan hanya sekadar menghabiskan hari. 

Rata -rata orang bekerja selama 8 jam hingga 12 jam dari 24 jam yang tersedia dalam satu hari. Begitu terus selama usia produktif. Kita merindukan  refreshing dari kejenuhan bekerja. Butuh break. Butuh rekreasi. 

Pertanyaannya mungkin adalah aktifitas rekreasi apa yang bermanfaat, tak hanya bagi tubuh, tapi juga bagi jiwa. Setiap orang sudah pasti berbeda -beda. 

Berolahraga misalnya. Jarang bisa lakukan itu di saat bekerja. Bisa olahraga di rumah sendiri dengan alat -alat sederhana yang difungsikan dan banyak bisa dipelajari di youtube. Bila memang mau pergi ke klub olahraga atau ngegym, pastikan menjaga protokol kesehatan sembari berolahraga. 

Menonton tayangan bermanfaat dirumah juga baik, terlebih inspirasi dari tontonan tersebut di implementasikan untuk kemajuan diri, pencerahan nilai dalam keluarga termasuk di pekerjaan. 

Beberapa orang menyadari bahwa teramat sulit bisa duduk selama 1 jam atau 2 jam menikmati tontonan yang setelahnya bisa bertanya pada diri sendiri : pelajaran apa yang baik, yang bisa diambil dari tontonan ini? 

Just do it dan apply. Bisa saja itu cara Sang Pemilik Kehidupan menegur atau mengajari mu,meski lewat sebuah tontonan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun