Sukoharjo (10/02/2023), Memang zaman sekarang semua jenis pekerjaan pasti membutuhkan peralatan mesin, baik itu untuk pekerjaan ringan maupun berat. Contohnya traktor, memang sudah biasa terdengar di telinga kita jenis alat pertanian satu ini. Jadinya kebanyakan petani pasti cukup familiar bagaimana cara kerjanya tapi traktor juga ada beragam jenisnya lho, untuk itu simak dulu ulasan berikut !
Tapi coba dulu tonton karyanya, dilink berikut !
https://drive.google.com/drive/folders/1NqN3Q53ZjsMjjUpGkXUbX9iHWfNoAuc9?usp=share_link
Dalam merawat sebuah peralatan pertanian memang bisa dikatakan mudah mudah sulit, tapi tetap saja perlu dipelajarikan?
             Â
Oleh karena itu lewat program Pengarahan dan pemberian pengetahuan dasar tentang perawatan traktor guna peningkatan dana desa serta daya produksi masyarakat dibidang pertanian ini semoga bermanfaat! Memang jika para petani sudah biasa menggunakan akan tahu beberapa cara mengatasi permasalahan yang terjadi.
Akan tetapi, disatu sisi harapan dari program mahasiswa KKN ini juga harus bisa meningkatkan dana untuk pihak BUMDES yang dijalankan masyarakan. Tidak hanya bisa memberikan informasi namun juga mensejahterakan masyarakat yang tergabung di GAPOKTAN.
Tetapi pasti ada yang bertanya, "Lho bukannya harus mengarah ke UMKM ya?" untuk itu beberapa waktu lalu ada beberapa dosen yang selalu mengawasi setiap seminggu sekali. Bukan hanya memberitahu tapi juga mengarahkan agar nantinya program bisa sesuai dengan kriteria yang disasar oleh kampus.
Â
Â
Â
Lewat program luaran yang berupa asset digital ini saya berharap sekali bisa mempermudah penyampaian informasi kepada para petani dan pengurus GAPOKTAN. Bukan hanya sebagai penambah informasi tapi juga dampak kedepan dari program luaran tersebut yang bisa disebarluaskan tanpa hambatan. Berbeda dengan sebuah cetakan pasti akan terbatas pada dana baik untuk mencetak, membayar orang untuk menyebarluaskan, dan lainnya.
Untuk respon dari masyarakat cukup informatif, dimana pemberian informasi sangatlah menarik seperti pembelajaran lewat menonton kartun. "Idenya termasuk unik, jarang-jarang ada media pembelajaran semenarik ini "kata Pak Maryadi, selaku Ketua GAPOKTAN. Tapi kekurangannya adalah materi yang diberikan sangatlah singkat, ibarat air setetes dalam lautan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H