Mohon tunggu...
KKNT UNESA MOJOKERTO 9
KKNT UNESA MOJOKERTO 9 Mohon Tunggu... Mahasiswa

Kelompok KKNT 9 Universitas Negeri Surabaya , Yang melakukan kegiatan KKN di Desa Jatipasar , Kabupaten Mojokerto , Jawa Timur.

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Mengangkat Batik Wringin Lawang Dengan Inovasi Totebag

21 Desember 2024   21:57 Diperbarui: 21 Desember 2024   21:56 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Karya Inovasi Batik Wringin Lawang pada Totebag (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Setelah proses pewarnaan selesai, kain diangkat dan dibilas dengan air bersih untuk menghilangkan sisa-sisa pewarna. Kemudian, kain direbus dalam air panas untuk mengikat warna agar tidak mudah luntur. Proses perebusan ini juga bertujuan untuk melembutkan serat kain. Setelah dingin, kain dikeringkan di tempat yang teduh.

Tahap terakhir adalah pelorodan malam. Malam yang melapisi kain dihilangkan dengan cara direbus dalam air mendidih. Proses pelorodan ini dilakukan secara bertahap untuk menghindari kerusakan pada serat kain. Setelah semua malam terkelupas, kain dibilas hingga bersih dan dikeringkan.

Proses penjemuran kain (Sumber: Dokumen Pribadi)
Proses penjemuran kain (Sumber: Dokumen Pribadi)

Setelah melalui proses yang panjang dan penuh ketelitian, akhirnya sebuah karya batik yang indah dan autentik tercipta. 

Melalui totebag batik Wringin Lawang ini, kita tidak hanya melestarikan warisan budaya, tetapi juga membuka peluang bagi generasi muda untuk mengenal dan mencintai batik. Mari bersama-sama mendukung keberlangsungan industri batik dan memastikan bahwa warisan budaya ini tetap hidup dari generasi ke generasi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun