Indonesia sendiri memiliki target bauran pencapaian energi baru terbarukan (EBT) sebesar 23% pada tahun 2025.Salah satu upaya pemerintah dalam mencapai target bauran energi baru terbarukan (EBT) adalah adanya program Gerilya yang merupakan program kolaborasi antara Kementerian ESDM dan Kemendikbud Ristek pada program Kampus Merdeka.
Program gerilya ini merupakan wujud dari upaya pemerintah dalam memenuhi target bauran energi dari energi baru terbarukan (EBT) sebesar 23 persen pada 2025 dan Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060 atau lebih cepat dengan melibatkan mahasiswa yang haus akan ilmu sebagai agent of change serta adanya program gerilya ini menjadi ruang bagi mahasiswa dalam mendapatkan pengalaman sehingga akan banyak tercipta tenaga kerja profesional dalam bidang EBT.
Referensi
Damayanti, Aulia. "RI Punya Peluang Ekspor Listrik dari EBT, Segini Potensi Pasokannya." Detik Finance, 17 October 2022, https://finance.detik.com/energi/d-6353252/ri-punya-peluang-ekspor-listrik-dari-ebt-segini-potensi-pasokannya. Accessed 26 February 2023.
Kementerian ESDM. "Kementerian ESDM RI - Media Center - Arsip Berita - Matahari Untuk PLTS di Indonesia." Kementerian ESDM, https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/matahari-untuk-plts-di-indonesia. Accessed 26 February 2023.
Kementerian ESDM. "Kementerian ESDM RI - Media Center - Arsip Berita - Potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) Indonesia." Kementerian ESDM, https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/potensi-energi-baru-terbarukan-ebt-indonesia. Accessed 26 February 2023.
"Potensi EBT Sangat Besar, Indonesia Punya Peluang Ekspor Listrik ke Negara Tetangga." KONTAN, 17 October 2022, https://industri.kontan.co.id/news/potensi-ebt-sangat-besar-indonesia-punya-peluang-ekspor-listrik-ke-negara-tetangga. Accessed 26 February 2023.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H