Mobility Map (Perpindahan)
Mobility map ini biasanya digunakan dalam assesment dengan klien anak-anak atau remaja. Tujuannya untuk mengidentifikasi tempat permasalahan yang terjadi, seperti pada anak yang mengalami pelecehan dirumah bibi, dalam rutinitas keseharian seorang anak hampir setiap hari mengunjungi rumah bibi sesuai pulang sekolah pada pukul 11, namun setelah mengalami pelecehan ditempat tersebut, akan terindentifikasi tempat atau siapa yang melakukan pelecahan terhadap anak tersebut.
Dengan menanyakan tempat keseharian anak bermain dan pukul berapa anak mengunjugi tempat tersebut. Seperti sekolah,balai pengajian, rumah bibi. Kemudian tempat tersebut dapat digambarkan sesuai dengan kemampuan menggambar dari anak atau gambaran dari pekerja sosial sendiri. Akan tetapi jika dari tempat yang biasa dikunjungi oleh anak tidak menjadi rutinitas lagi bukan berarti tempat tersebut menjad kepastiaan tempat anak bermasalah. Hanya memperbesar kemungkinan saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H