Cara optimasi SEO untuk website tidak hanya berkaitan dengan authority domain dan halaman, melainkan juga konten yang berkualitas. Pada kesempatan kali ini, kami akan menjabarkan setiap tahap Search Engine Optimization (SEO)Â pada website agar memberi hasil maksimal.
Sebagaimana manusia yang membutuhkan pengakuan, website pun juga demikian. Ia perlu diakui oleh mesin pencari bahwa sebenarnya ada.
Pengoptimalan SEO pada website guna meningkatkan visibilitas atau keberadaan website itu sendiri di mesin pencari. Seperti pada Google, Yandex, Bing, dan Yahoo.
Apakah SEO dibutuhkan oleh setiap website? Secara objektif, sebenarnya tidak semua website membutuhkannya. Ini sama dengan tidak semua manusia ingin terkenal di dunia nyata.
Namun, jika kebutuhan website Anda adalah traffic/kunjungan, maka SEO mutlak dibutuhkan.
Pentingnya Optimasi SEO untuk Website
Ada banyak sekali jenis website, seperti company profile, news blog, portofolio, dan sebagainya. Guna membangun website sesuai ekspektasi tanpa perlu coding, Anda bisa mempertimbangkan pakai layanan pembuatan website.
Terlepas dari jenis-jenis website, secara umum berikut merupakan alasan mengapa optimasi SEO itu penting.
1. Visibilitas Online Meningkat
Website yang memiliki SEO bagus, itu ibaratnya seperti orang ekstrovert, ingin terlihat dan tampil di umum. Indikatornya website muncul di page one SERP, punya domain authority dan page authority tinggi, serta artikel cepat terindeks.
Alasan mengapa optimasi SEO untuk website penting yang pertama untuk meningkatkan visibilitas online. Dalam hal ini, sebuah brand memiliki peran ganda, yaitu sebagai platform sekaligus media.
Benefitnya? Website mencapai menjangkau audiens sesuai target hingga memberikan bukti kredibilitas kepada pembaca. Visibilitas online dari SEO, sudah seperti paid marketing tetapi gratis!
2. Membuka Sumber Penghasilan Baru
Alasan ini sangat penting, terutama untuk website jenis news blog. Website bisa menjadi sumber penghasilan baru yang terbilang besar. Semakin sering muncul di SERP, semakin banyak pengunjung, maka penghasilan juga semakin meningkat.
Sumber penghasilan dari website ada banyak ragamnya, meliputi:
Iklan otomatis (Adsense, MGID, AdsTerra, dan sebagainya)
Iklan manual (rate card placement), kerja sama dengan pihak lain untuk memasarkan produk barang atau jasa
Guest post, pihak lain membayar untuk menulis artikel di website Anda
Program afiliasi, memasarkan produk barang atau jasa untuk mendapatkan komisi
Konten premium, situs membership yang mengharuskan pengunjung berlangganan untuk melihat konten
Promosi lain, menjadikan website sebagai sarana promosi untuk mengarahkan pengunjung ke platform seperti Youtube
Kantongi traffic 10.000 pengunjung per hari, maka Anda sudah berada di titik aman menjadikan website sebagai sumber penghasilan. Salah satu caranya dengan optimasi SEO untuk memperoleh traffic organik dari mesin pencari. Cara lainnya bisa juga dengan memberi giveaway, mengadakan lomba, atau event yang mengarahkan pengunjung ke website.
3. Meningkatkan Brand Awareness secara Profesional
Brand awareness bagi perusahaan sangatlah penting, karena ini berkaitan dengan konsumen yang loyal. Di mana konsumen benar-benar mengetahui serta memahami dengan produk yang akan dibelinya.
Bukti dari penerapan brand awareness yang sukses seperti saat konsumen ingin membeli air mineral, tidak sedikit yang menyebut beli Aqua. Padahal, Aqua merupakan brand dari produk air mineral.
Contoh lainnya ketika konsumen ingin membeli pompa air, tidak sedikit yang menyebut beli Sanyo. Lagi-lagi, Sanyo merupakan brand dari produk pompa air.
Dengan kata lain, website sebagai sarana promosi gratis dan efektif untuk membangun brand awareness ini.
4. Peluang Tinggi Konversi
Jenis website yang menyediakan layanan dan produk digital, misalnya jasa pembuatan website, penting menerapkan optimasi SEO untuk meningkatkan konversi penjualan.
Atau jasa optimasi SEO, bayangkan ketika website yang menyediakan jasa tersebut tidak memiliki parameter SEO yang bagus?
Website yang punya SEO bagus, baik bagi jasa pembuatan website, jasa optimasi SEO, atau layanan yang lain, adalah portofolio real time.
5. Sarana Membagikan Informasi Kegiatan Terkini
Alasan penting melakukan optimasi SEO untuk website berikutnya adalah sebagai sarana membagikan informasi serta kegiatan terkini. Misalnya untuk website organisasi, lembaga, atau company profile.
Seiring berjalannya waktu, hal ini akan memberi gambaran rekam jejak perusahaan. Bahwa perusahaan punya riwayat yang baik dan positif, serta dapat mendatangkan keuntungan lain di masa mendatang.
Riset Kata Kunci dan Penggunaan
Kata kunci (keyword) adalah faktor krusial ketika melakukan optimasi SEO untuk website. Umumnya, website akan menarget kata kunci utama, kemudian menambah dukungan dengan kata kunci turunan.
1. Cara Riset Kata Kunci (Keyword)
Cara riset kata kunci ada banyak ragamnya, di antaranya menggunakan tool sebagai berikut:
Google Trends (gratis)
Google Keyword Planner (gratis)
Search Google (gratis)
Ahref (berbayar)
Ubersuggest (berbayar)
MOZ (berbayar)
Semrush (berbayar)
Ada banyak tool, namun penting untuk memahami niche website terlebih dulu. Membuat content planner, dan melakukan optimasi keyword ke dalam content planner tersebut.
2. Optimasi SEO untuk Website dengan Keyword Tertarget
Keyword yang tertarget artinya kata kunci yang memiliki volume pencarian tinggi namun persaingan rendah. Supaya keyword tertarget semakin optimal, umumnya menggunakan cara berikut.
a) Keyword On Domain (KOD), menempatkan keyword di domain utama. Contohnya keyword layanan pembuatan website, bisa menggunakan domain layananwebsite,com atau pembuatanwebsite,com.
b) Keyword On Post, berkaitan dengan optimasi SEO on page, di mana memasukkan keyword tertarget yang berbeda-beda pada masing-masing artikel yang berkualitas.
3. Penggunaan Keyword pada Anchor Text
Menggunakan keyword pada anchor text merupakan langkah optimasi SEO untuk website yang efektif, baik dalam rangka link building internal maupun eksternal.
Misalnya, memasukkan homepage URL pembuatanwebsite,com ke dalam anchor text jasa pembuatan website. Jadi, mesin pencari akan mengenali, oh website itu menyediakan layanan pembuatan website yang bagus.
Cara Optimasi SEO untuk Website: On Page
Optimasi SEO on page (dalam halaman dan postingan), adalah proses optimasi yang paling panjang. Berikut penjelasan masing-masing langkah optimasi tersebut.
1. Permalink Mengandung Keyword
Sebuah artikel dengan judul: Jasa Pembuatan Website Gratis Hosting Selamanya, sebaiknya memasukkan keyword tertarget pada permalink. Sehingga menjadi www,pembuatanwebsite,com/jasa-pembuatan-website.
2. Jumlah Kata Minimum Tercapai
Jumlah kata paling sedikit (menurut indikator YOAST) adalah 300 kata. Ketika membuat artikel, pastikan jumlahnya lebih dari ini.
3. Artikel Original dan Memberi Manfaat
Apa sih yang dimaksud konten berkualitas menurut Google? Konten berkualitas adalah konten yang original dan memberi manfaat untuk pengunjung. Menulis hal baru dengan gaya bahasa sendiri, serta punya fokus topik, merupakan salah satu cara optimasi SEO on page.
4. Penempatan Kata Kunci di Artikel (Keyword Density)
Penempatan keyword di dalam artikel Anda, dengan pengulangan keyword density (densitas kata kunci) 1%.
Apa maksudnya? Ambil contoh keyword tertarget Anda adalah jasa pembuatan website, maka sebaiknya rangkaian kata tersebut diulang sebanyak 1% dari total jumlah kata.
Jika artikel 300 kata, pengulangan 3x (dalam artikel), jika artikel 1.000 kata, pengulangan 10x (dalam artikel).
Penempatan kata kunci juga tidak boleh sembarangan, mesin pencari menyukai pembagian kata kunci yang rapi, dan terletak di:
Judul
Permalink
Paragraf pertama
Heading
Subheading
Meta deskripsi
Meta tag
dan dibagi merata di seluruh badan artikel
5. Meta Deskripsi, Meta Tag, dan Image Alt
Berikutnya, penting memperhatikan bahwa keyword tertarget juga berada di meta deskripsi dan image alt. Sedangkan khusus untuk meta tag, berdasarkan update terbaru lebih bagus diisi dengan keyword turunan (LSI).
Cara optimasi SEO on page memang kompleks, dan artikel yang berkualitas haruslah dibuat serius. Perhatikan bahwa artikel untuk manusia harus dibuat oleh manusia.
6. Optimasi SEO On Page pada Heading dan Subheading
Apakah sebuah artikel harus ada heading? Ya. Namun apakah sebuah artikel harus ada subheading? Tidak selalu.
Perhatikan bahwa optimasi pada heading dan subheading tergantung seberapa banyak jumlah kata dalam artikel Anda. Semakin banyak jumlah kata, maka sebaiknya menambahkan sub topik pembahasan agar fokus tetap terjaga.
Pada setiap heading dan setiap subheading, maksimalnya adalah 200 kata. Jika lebih dari itu, buat subheading baru dengan kelas di bawahnya. Misalnya di bawah H2 adalah H3, di bawah H3 adalah H4, dan di bawah H4 adalah H5.
7. Internal dan Eksternal Link di Artikel
Link building masuk dalam salah satu optimasi SEO untuk website, dalam hal on page adalah internal link dan eksternal link. Sesuai namanya, internal link adalah tautan yang mengarah ke dalam, sedangkan eksternal link adalah tautan yang mengarah ke luar.
Tidak ada aturan baku berapa jumlah tautan ini. Hanya saja, algoritma lebih suka internal link dan eksternal link dibuka di tab baru (open new tab), dengan atribut target="_blank".
8. Pengoptimalan Kecepatan Website
Mesin pencari juga menyukai akses cepat ke artikel website, bagaimana cara mengoptimalkan kecepatan?
Menggunakan gambar berformat Webp, ukuran kecil namun kualitas terjaga. Ini merupakan format gambar yang dikembangkan sendiri oleh Google
Menambah versi amp untuk akses yang lebih cepat
Menggunakan plugin cache yang optimal
Memilih paket hosting dengan spesifikasi mumpuni
Versi PHP terbaru
Optimasi CSS dan JavaScript
Menghapus plugin yang tidak terpakai
Dan masih banyak lainnya.
Cara Optimasi SEO untuk Website: Off Page
SEO website ada 3 macam, SEO on page (yang sudah kita bahas di atas), SEO off page, dan SEO technical. Berikut optimasi SEO off page yang erat kaitannya dengan otoritas domain.
1. Link Building
Link building bertujuan memberi tautan balik pada website bahwa memiliki otoritas untuk membahas topik tersebut. Berupa internal link, eksternal link, dan backlink. Khusus untuk backlink ada banyak ragamnya, kami akan membahas hal ini khusus pada artikel berikutnya.
2. Local SEO
Apakah Anda pernah mencari di Google, layanan pembuatan website, dan hasil yang muncul berupa Google Maps? Itu merupakan penerapan local SEO. Algoritma Google mengoptimalkan usaha lokal untuk muncul di halaman atas pencarian.
Artinya, untuk mengoptimalkan local SEO, buat Google Maps usaha Anda. Tambahkan informasi lengkap, beserta URL website Anda!
3. Social Signal
Social signal bertujuan memberi tanda bahwa website Anda (brand/perusahaan) bukan abal-abal. Cara mendapatkan social signal sangat mudah, tinggal menghubungkan media sosial dengan website.
Anda juga bisa menggunakan tool pihak ketiga yang terpercaya, misalnya About Me, Linkedin, Pinterest, Quora, dan sebagainya.
Alat untuk Mengukur Performa SEO Website: Technical
Terakhir berkaitan dengan SEO technical, yaitu optimasi SEO untuk website guna mengukur performanya. Beberapa tool untuk melihat performa SEO website yang populer, antara lain:
Google Search Console (GSC)
Plugin SEO WordPress
GTmetrix
Website SEO Checker
SEOquake Ekstensi Chrome
dan lain sebagainya.
Perlu Anda perhatikan bahwa proses optimasi di atas tidak seperti Bandung Bondowoso membangun 1.000 candi dalam satu malam. Cara membuat SEO website perlu proses, kalau tidak natural dan terlalu brutal, justru bisa berakibat buruk pada website.
Demikian penjelasan optimasi SEO untuk website, meliputi on page, off page, dan technical.
