Berikut adalah langkah-langkah penting yang harus diikuti oleh tattoo artist dan klien untuk memastikan kebersihan dan sterilisasi yang tepat dalam tattoo:
1. Penggunaan Alat Sekali Pakai
Tattoo artist harus menggunakan jarum, grip, dan peralatan lainnya yang bersifat sekali pakai. Setiap peralatan harus dibuka di depan klien sebelum proses dimulai untuk memastikan kebersihan. Setelah digunakan, peralatan sekali pakai harus dibuang dengan benar.
2. Sterilisasi Peralatan Non-Sekali Pakai
Peralatan non-sekali pakai seperti mesin tattoo, tang, dan jarum harus disterilkan sebelum digunakan. Sterilisasi dapat dilakukan dengan menggunakan autoklaf, alat yang menghasilkan uap panas bertekanan tinggi untuk membunuh mikroorganisme. Peralatan yang disterilkan harus disimpan dalam wadah steril hingga digunakan.
3. Kebersihan Tangan
Tattoo artist dan klien harus mencuci tangan dengan sabun dan air sebelum dan setelah proses tattoo. Ini adalah langkah sederhana tetapi sangat efektif untuk mencegah penyebaran mikroorganisme.
4. Penggunaan Sarung Tangan
Tattoo artist harus mengenakan sarung tangan steril saat melakukan tattoo. Sarung tangan harus diganti jika terkontaminasi atau rusak selama proses.
5. Penggunaan Pelindung
Klien harus dilindungi dengan pelindung seperti selimut atau pelindung plastik pada area yang akan di-tattoo. Ini membantu mencegah kontaminasi dari kulit atau pakaian klien.