Mohon tunggu...
Aditya
Aditya Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Sosiologi

Mengharap semua orang senang dengan pikiranmu adalah utopis. Keberagaman pikiran adalah keniscayaan yang indah.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Yuk Belajar 3 Hal Baik dari Semut

26 Juni 2018   10:13 Diperbarui: 26 Juni 2018   13:16 584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semut rangrang ditepian air | sumber gambar : 0manga.com

Semut adalah makhluk yang rajin. Kecil dari segi ukuran, tetapi bijaksana secara kemampuan untuk mengoptimalkan waktu, keterampilan, dan sumber daya yang dimilikinya. Self Motivation dimana semut tidak membutuhkan seseorang untuk mencambuk mereka untuk bekerja. Semut akan bekerja dengan sendirinya, tertib, tekun dan disiplin.

Selain itu semut juga handal dalam perencanaan atau strategic planning, Mereka menyimpan makanan mereka selama musim panen, sehingga mereka akan memiliki jumlah makanan yang cukup apabila terjadi kelangkaan, Mereka juga merencanakan musim kerja dan istirahat untuk mencegah kelelahan.

Diperkirakan ada 20 ribu spesies semut yang ada di muka bumi, dilengkapi dengan alat komunikasi berupa senyawa feromon yang bisa di gunakan untuk kembali ke sarangnya atau memanggil semut lainn untuk meminta bantuan.

Seekor ratu semut dapat hidup hingga 20 tahun lamanya, namun ini berbanding terbalik dengan semut pekerja sekitar 45-60 hari saja.

Apakah kamu pernah memperhatikan cara hidup semut selama ini?

Jika belum hayuk simak tiga hal baik yang dapat dipelajari dari semut.

Team Work

Semut bekerjasama membangun rumahnya | sumber gambar: 0manga.com
Semut bekerjasama membangun rumahnya | sumber gambar: 0manga.com
Hal pertama yang dapat kita pelajari dan semut ialah team work. Semut memiliki kerjasama yang bagus dalam membawa makanan yang tidak bisa dibawa sendiri.

Team work memang tak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia, sebab hidup bertetangga ataupun bermasyarakat harus saling bekerjasama dan bahu membahu.

Berbagi Pengetahuan

Semut rangrang berbagi informasi jika menemukan makanan | sumber gambar: 0manga.com
Semut rangrang berbagi informasi jika menemukan makanan | sumber gambar: 0manga.com
Hal kedua yang dapat kita pelajari dari semut ialah berbagi pengetahuan. Semut meningkatkan jejak kimia yang memungkinkan rekan mereka untuk melacak jalan menuju sumber makanan.

Sebagai makhluk individu sekaligus sosial, sudah sepantasnya kita berbagi kepada sesama. Berbagi tak harus berupa materi namun berbagi berupa senyum, ide maupun pengalaman juga bisa. Jadi jangan membatasi diri untuk berbagi ya guys.

Dermawan

Sumber gambar: 0manga.com
Sumber gambar: 0manga.com
Hal ketiga atau terakhir yang dapat kita pelajari dari semut adalah dermawan. Semut umumnya memiliki dua perut, satu digunakan untuk mengolah makanan untuk tubuhnya dan yang lain digunakan untuk berbagi makanan dengan semut lainnya dikoloni.

Nah ini masih ada sangkut pautnya dengan pembahasan sebelumnya. Untuk pengaplikasiannya dalam kehidupan nyata seperti ketika kita memiliki makanan dan ada saudara kita ia juga menginginkannya hendaklah kita membaginya. Jangan pelit ya guys, entar kuburannya sempit loh. Hehe.

***

Bila tiga hal sederhana diatas dapat kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari, maka kita akan menjadi orang yang berguna bagi lingkungan tempat kita tinggal dan membawa hal-hal yang positif pastinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun