Asah Kreativitas di Masa Pandemi Bersama Mahasiswa KKN UNS

Sumber : Kelompok 119 KKN Tematik UNS Membangun Desa 

Pada hari Selasa, 3 Agustus 2021 tepatnya pukul 08.30 WIB telah dilaksanakan pelepasan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret Membangun Desa periode Juli-Agustus secara resmi oleh Rektor Universitas Sebelas Maret yaitu Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum dan Staff ahli menteri bidang kemasyarakatan dan hubungan antar lembaga kementerian dalam negeri yaitu Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karmavian, M.A., Ph.D. Pelaksanaan pelepasan mahasiswa KKN dilakukan secara daring melalui video conference. 

Mahasiswa yang terbagi menjadi beberapa kelompok ditempatkan di berbagai wilayah berdasarkan domisili masing-masing mahasiswa. Salah satunya Kelompok 119 yang berdomisili di Surakarta, ditempatkan di RW 01 Kelurahan Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Surakarta. KKN ini dilaksanakan dengan mengusung tema Pendidikan dan kesehatan di tengah pandemi.

Kelompok KKN 119 ini berjumlah 10 mahasiswa yang terdiri dari berbagai program studi, dengan koordinatornya adalah Abdullah Alhaddad dari progam studi Ekonomi Pembangunan, sedangkan anggota lainnya yaitu Abdillah Abid Qurrata A'yun (Pendidikan Kepelatihan Keolahragaan), Adinda Vietra Nissa (Agroteknologi /Agroekoteknologi), Adityas Purnama Sari (Perencanaan Wilayah dan Kota), Ahmad Afifudin Yulianto (Pendidikan Ekonomi Ptn), Almira Nurfi Hafizah (Pendidikan IPA), Ainaya Febi Amalia (Kimia), Alpases P. O. Sinaga (Ilmu Hukum), Andriyan Rahardi (Ilmu Hukum), Jisinta Pradhita Ramadhani (Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi).

Kelompok KKN 119 melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Pucang Sawit, Kota Surakarta. Dengan berbekal rancangan program kerja yang inovatif, variatif dan juga menyesuaikan dengan potensi yang ada di lapangan serta kondisi pandemi yang belum usai. 

Program Kerja mahasiswa kelompok KKN 119 memiliki 10 program kerja dalam pelaksanaan kegiatannya. 

Dua diantaranya merupakan program utama yaitu pengadaan wastafel portabel injak dan pendampingan belajar kreatif. Delapan program lainnya merupakan program pendukung seperti pembuatan peta penggunaan lahan, sosialisasi pentingnya vaksin, penyediaan tempat sampah, sosialisasi bank sampah, pelatihan UMKM, sosialisasi olahraga, penyediaan poster kesadaran bahaya Covid-19 dan kreasi masker.

Pengadaan wastafel portabel injak ini dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2021 dengan menyerahkan 4 unit wastafel portabel di beberapa titik yang biasanya menjadi pusat keramaian di kawasan RW 01 ini. 

Program ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan kesadaran pada masyarakat sekitar untuk selalu menjaga 5M yaitu Memakai masker, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, menjaga jarak, dan membatasi mobilitas.

Selain itu, adanya Pandemi Covid-19 juga berpengaruh pada kegiatan belajar mengajar, yang mengharuskan siswa-siswi melakukan pembelajaran jarak jauh. Akibatnya, siswa-siswi mudah bosan dan malas belajar, karena tidak dapat bersosialisasi dengan teman-temannya.