Mohon tunggu...
Aditya Prahara
Aditya Prahara Mohon Tunggu... Jurnalis -

Suka olahraga. http://adityaprahara.blogspot.co.id

Selanjutnya

Tutup

Bola

‘Riyad Mahrez Tidak Akan Pergi’

6 Mei 2016   19:27 Diperbarui: 6 Mei 2016   19:30 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Riyad Mahrez, talenta luar biasa yang diperebutkan. (c) Getty Images

Memiliki talenta yang luar biasa adalah jaminan bagi seorang pesepak bola untuk tetap tampil membela klubnya. Terlebih lagi jika ia dapat memberikan trofi juara liga bagi klub, tentu ia akan menjadi aset yang diperebutkan oleh banyak pihak.

Kini, hal itulah yang terjadi pada Riyad Mahrez, otak dibalik permainan impresif Leicester City. Mahrez telah menjadi buah bibir di publik sepak bola dunia, setelah berhasil membawa klubnya mengunci trofi juara Premier League. Bakat luar biasa Mahrez ini pun diendus oleh beberapa klub besar.

Namun, pemilik klub mengklaim pemain usia 25 tahun itu akan bertahan di King Power Stadium. Aiyawatt Srivaddhanaprabha, vice-chairmansekaligus anak dari pemilik Vichai Srivaddhanaprabha, mengatakan pemain yang meraih penghargaan PFA musim ini itu telah mengatakan bahwa dia akan bertahan.

riyad-2-572c8d746c7e61bd150f3e20.jpg
riyad-2-572c8d746c7e61bd150f3e20.jpg
Mahrez raih penghargaan PFA. (c) Getty Images

“Saya ingin para pemain menikmati momen ini dan tidak khawatir tentang kontrak,” kata Aiyawatt. “Mereka adalah anak-anak yang baik. Mereka mengerti. Bahkan Mahrez, saya berbicara dengan dia dan berkata ‘Kau khawatir?’. Dia mengatakan ‘tidak, tidak, saya ingin tinggal (di klub ini)’. Ini adalah apa yang dia inginkan.

“Saya tidak bisa mengatakan ‘dia akan bertahan’ karena pada akhirnya itu tergantung pada pemain dan klub yang menginginkan mereka, tapi kami tidak memiliki kebijakan untuk menjual pemain dan kami tidak punya masalah dengan uang.

“Tahun depan kita akan bermain di Liga Champions. Mereka dapat melihat seberapa baik para fans di sini dan mereka dapat melihat berapa banyak pemain pindah dan gagal,” terang pria berkewarganegaraan Thailand ini

Mahrez saat ini mendapat gaji sekitar 40.000 pounds per pekan dan memiliki tiga tahun tersisa di kontraknya. Kemungkinan akan ada tawaran baru musim panas ini dari The Foxes mengingat kontribusi dan penampilannya dengan mencetak 18 gol  dari 37 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Apalagi, ia juga memainkan peran sangat vital bagi klub dalam meraih mahkota juara Premier League musim ini.

Klub besar seperti Barcelona, PSG, Arsenal, dan Manchester dikabarkan tertarik untuk menggunakan jasa pemain timnas Aljazair ini. Aiyawatt pun buru-buru menegaskan bahwa klub tidak berniat menjual pemain kelahiran Sarcelles, Perancis ini.

“Kami akan mencoba segala sesuatu yang dapat membangun tim dengan mengamankan pemain yang ada dan menambahkan beberapa kualitas. Kami harus menunggu sampai akhir musim dan mengevaluasi semua orang. Aku akan adil dan senang untuk memperbaiki jika itu diperlukan,” pungkas Aiyawatt.

Hal senada disuarakan oleh manajer Claudio Ranieri yang juga memberikan kepercayaan lebih kepada Mahrez.

“Saya yakin 99 persen. Dia akan bertahan,” ujar manajer asal Italia ini.

Sementara itu, agen Mahrez, Kamel Bengougam memiliki pernyataan yang berbeda mengenai hal ini.

“Ketika Anda melihat cara bermain Riyad (Mahrez) seperti musim ini itu pasti akan menarik perhatian. Dia sangat senang dengan Leicester dan tentu saja telah menjadi musim yang fantastis. Mereka akan bermain di Liga Champions tahun depan juga jadi ia akan senang untuk tinggal,” ucap Bengougam.

“Tapi di usianya kini, jika kesempatan bermain untuk tim besar datang maka kita harus berpikir tentang hal itu. Saya akan mengatakan itu 50/50 apakah dia tetap atau pergi,” imbuh Bengougam.

Jika mau melihat ke belakang, Mahrez sebenarnya merupakan pemain yang didatangkan dari Le Harve dengan biaya transfer tak lebih 400.000 ribu pounds di tahun 2014. Melihat peforma dan visi yang dia miliki, banderolnya bisa saja menembus angka 40 juta pounds atau meningkat 100 kali lipat.

Menarik untuk melihat loyalitas pemain dengan 24 caps untuk timnas Aljazair ini. Saya sendiri berharap ia akan bertahan di Leicester City agar klub-klub besar mengurangi kebiasaan pragmatis dalam mendapatkan pemain dan trofi. Karena jika mereka ingin juara, mereka seharusnya bercermin pada Leicester City dalam pengelolaan klub dan organisasi permainan, bukan malah ‘mencuri’ pemain andalan.

Sumber: The Independent

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun