Kalori: Perhatikan jumlah kalori per porsi, terutama jika Anda sedang mengatur asupan kalori harian.
Makronutrien: Lihat jumlah total lemak, karbohidrat, dan protein. Cek juga jenis lemak (jenuh vs tak jenuh) dan kandungan serat.
Mikronutrien: Perhatikan vitamin dan mineral yang disertakan dan bandingkan dengan kebutuhan harian Anda.
Persen AKG (Angka Kecukupan Gizi): Ini menunjukkan seberapa besar kontribusi zat gizi dalam satu porsi terhadap kebutuhan harian berdasarkan diet 2000 kalori.
Terakhir ini ada desakan dari sejumlah elemen masyarakat agar pemerintah dan pemilik usaha retail berperan aktif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam memberikan informasi secara mudah terkait kandungan nutrisi. Berkaca dari tiak semua masyarakat mampu atau ada waktu membaca informasi nilai gizi, untuk itu perlu kiranya diberikan informasi yang mudah untuk dipahami konsumen. Hal ini sebenarnya sudah dimulai dari salah satu waralaba yang memberikan label warna untuk membedakan mana makanan yang kandungan gulanya rendah, sedang atau tinggi. Label yang semacam ini sepertinya perlu diperkuat dengan regulasi pemerintah untuk mewajibkan semua pelaku usaha bidang food and baverage khususnya retail dan market memberikan label seperti halnya yang dilakukan salah satu waralaba terkenal dan telah tersebar cabang store nya.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI