Mohon tunggu...
Aditya Firmansyah
Aditya Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

3M (Membaca, Menulis, Menggambar)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Masa Kritis yang Tak Berujung

12 November 2023   19:07 Diperbarui: 12 November 2023   19:12 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Masa kritis meranggas ragaku,
Sakit yang tak terkira menyebar melanda.
Tiada tahu batas waktu,
Rasa lelah menghantui setiap detik.

Jiwa terhimpit dalam kelam,
Salam terputus di hadapan Yang Maha Pengasih.
Sakit, sakit, terus mengalir,
Tiada akhir, bagai lautan yang tak pernah surut.

Aku hanyalah debu di hadapan-Mu,
Memohon perlindungan dari ujian yang tak berkesudahan.
Dalam lelah dan putus asa,
Kusadari kuatnya Engkau, ya Tuhan.

Biarlah puisi ini menjadi doa,
Di masa kritis yang tak berujung.
Kuatkan hati yang rentan,
Jadikan ujian ini jalan menuju-Mu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun