Perkembangan Kota Surabaya dalam hal infrastruktur pelayanan publik semakin inovatif di setiap eranya. Hal-hal baru dan menarik terus dikembangkan guna menunjang daya tarik atau ciri khas tersendiri akan Kota Surabaya. Pembangunan gorong-gorong, pengaspalan jalan, dan fasilitas umum yang termasuk di dalamnya ada fasilitas hiburan untuk rakyat Surabaya juga dibangun pemerintah kota Surabaya.Â
Taman Kota adalah infrastuktur publik yang mendapatkan Pembangunan dan pengembangan yang sangat signifikan di Surabaya. Pembangunan taman kota ini bukan tanpa alasan, menarik minat Masyarakat dari luar daerah serta mendekorasi wajah kota dengan merepresentasikan taman sebagai objeknya.Â
Dilihat dari perjalanannya, taman-taman ini juga mengandung unsur cerita yang berbeda-beda, ada yang religi, historis, rekreasi, edukasi, dan ekonomi. Sasaran Pembangunan taman kota menyasar pada Masyarakat, dimana masyrakat bisa memanfaatkan taman tersebut sebagai tempat yang bermanfaat dan bernilai ekonomi yang tinggi.Â
Pembangunan ruang terbuka hijau di kota Surabaya mulai dilakukan kembali pada tahun 1900-an. Beberapa taman kota dibangun di area yang strategis dan memiliki fungsi sebagai Hutan kota atau sebagai sarana hiburan rakyat. Ruang terbuka hijau memiliki banyak manfaat bagi alam maupun sosial Masyarakat. Pohon-pohon yang ditanam pada ruang terbuka hijau akan menangkap polutan-polutan di udara sehingga udara akan menjadi lebih segar dan bersih.Â
Di Kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) juga disediakan berbagai wahana bermain anak dan tempat duduk untuk bersantai. Hal tersebut dapat menarik minat pengunjung datang ke Taman Kota untuk sekedar duduk bersantai menikmati pohon-pohon dan jika sudah berkeluarga bisa membawa anaknya untuk bermain wahana yang sudah disediakan. Seiring berjalannya waktu fasilitas di Taman Kota Surabaya semakin canggih dan lengkap.Â
Salah satu taman kota di Surabaya yang memiliki fasilitas lengkap bagi semua kalangan umur adalah Taman Prestasi. Taman Prestasi memiliki Sejarah tersendiri dalam penamaannya. Taman ini dipelopori pembangunannya oleh Marie Basofi Sudirman, istri Gubernur Jawa Timur periode 1993-1998. Taman ini diresmikan tahun 1995 dan diberi nama Taman Pintar. Taman ini juga dijadikan sebagai tempat penghimpunan gelar yang diraih oleh Kota Surabaya.Â
Contoh penghargaan yang ditempatkan di Taman ini antara lain, Penghargaan Adipura Kota Raya Terbersih tahun 1992 dan Wahana Tata Nugraha 1992. Â Penyediaan fasilitas yang mumpuni bisa menjadi pendobrak minat Masyarakat untuk datang ke Taman tersebut sebagai hiburan atau melepas penat dalam kehidupan sehari-hari.Â
Akses yang mudah serta biaya yang terjangkau menambah nilai lebih bagi Taman Prestasi. Pasalnya fasilitas yang dihadirkan sangat bernilai tinggi mulai dari perahu kalimas, kafe apung, Pesawat terbang bekas Angkatan bersenjata, panggung hiburan rakyat, spot foto yang instagramable, arena bermain anak yang lengkap, sentra wisata kuliner, dan wisata Sejarah sepanjang Sungai Kalimas. Tak heran jika Taman Prestasi selalu ramai pengunjung meskipun di hari kerja sekalipun. Namun tetap weekend adalah puncak dari pengunjung di Taman Prestasi.Â
Taman Prestasi lebih banyak dikunjungi orang pada waktu malam hari daripada pagi atau siang hari. Faktor cuaca dan urusan pekerjaan menjadi faktor kemungkinan Masyarakat datang ke taman ini ketika malam hari. Meskipun wisata perahu kalimas dibuka pukul 8 pagi, namun antusias Masyarakat banyak memilih untuk malam hari. Sebagian besar wisata yang datang di pagi hari ialah wisata anak-anak Paud, Tk, dan SD. Ada juga wisatawan dari instansi tertentu dan juga wisatawan mandiri yang membawa keluarganya dari luar kota.Â
Diluar itu, perspektif dari orang Surabaya lebih menyukai datang pada malam hari daripada siang hari. Suguhan lampu taman dan juga penampilan panggung hiburan rakyat baru dimulai di sore hari. Kesan kesyahduan taman sangat terasa sekali di malam hari. Menikmati keindahan Sungai Kalimas dengan menaikki perahu ditambah dengan penampilan band-band jalanan yang ada di panggung hiburan rakyat menjadi hiburan tersendiri bagi Masyarakat.Â
Menyasar pada kalangan umur, Taman Prestasi sangat ramah terhadap semua kalangan Umur. Mulai dari Balita, Anak-anak, Remaja, Dewasa, sampai Lansia ada fasilitasnya sendiri-sendiri. Dimulai dari balita dan anak-anak, Taman Prestasi banyak menghadirkan fasilitas arena bermain anak yang cukup memadai. Mayoritas anak-anak suka dan senang jika bermain disini.Â
Ada juga wisata edukasi dengan melihat monument pesawat yang ada di Taman Prestasi. Secara umum, Taman ini lengkap jika dihadirkan kepada anak-anak karena bukan hanya menyenangkan anak-anak semata tetapi juga memperluas wawasannya dengan melihat cerita Sejarah yang ada di Taman Prestasi tersebut.Â
Selain itu Juga anak-anak bisa menikmati keindahan Sungai Kalimas dengan menaikki perahu namun harus dalam lindungan orang tua. Hal tersebut bermanfaat bagi anak-anak untuk mengasah jiwa sosial, keberanian, dan kreativitas anak dalam masa pertumbuhannya.Â
Berlanjut ke kalangan remaja atau lebih dikenal dengan Gen-Z. Pada umumnya remaja memanfaatkan fasilitas yang ada di Taman Prestasi sebagai tempat bersantai, nongkrong, berkumpul dengan kawan, atau biasa juga disebut dengan healing. Mayoritas para remaja melakukan hal yang bersifat interaktif. Nongkrong dan bersantai adalah kegiatan yang banyak dilakukan di Taman ini.Â
Tidak sedikit pula para remaja yang mencoba perahu kalimas untuk sekedar menghilangkan rasa penasaran dan juga sebagai sarana hiburan karena sedikit peluang remaja tersebut bermain wahana anak-anak. Beberapa remaja juga memanfaatkan ruang yang lumayan luas di Taman ini untuk berkumpul sambil membahas program kerja dari acaranya masing-masing. Beberapa remaja juga memanfaatkan ruang untuk mengembangkan bakatnya, contoh di Taman Prestasi adalah adanya beberapa remaja yang sedang bermain olahraga online atau E-Sport dan fotografer. Kalangan muda memang mendominasi pengunjung yang datang ke Taman Prestasi.
Bagi Kalangan dewasa dalam hal ini orang-orang yang sudah berkeluarga dan lanjut usia, Taman prestasi dianggap sebagai wahana hiburan dan wisata kuliner. Melihat anak-anaknya bermain di wahana yang ada pada Taman Prestasi tersebut sudah sangat menyenangkan sekali bagi mereka.Â
Selain itu, peran orang dewasa khusunya orang tua adalah menjaga anaknya saat sedang beraktivitas, karena letak taman yang dekat dengan Sungai menjadi sangat rawan bagi anak-anak yang lepas dari kendali orang tua. Namun hal ini dirasa aman jika anak-anak tersebut bermain di area bermain anak karena area tersebut agak sedikit jauh dari bibir Sungai.Â
Taman Prestasi bisa menjadi wisata kecil-kecilan bagi keluarga yang secara finansial ialah keluarga menengah ke bawah, tetapi ada juga kalangan atas yang berkunjung disini dengan melakukan aktivitas yang sama.Â
Wisata kuliner juga men jadi faktor penarik pengunjung yang hendak datang ke Taman Prestasi. Beragam kuliner dari berbagai daerah tersedia di Sentra Wisata Kuliner yang dekat dengan arena Taman. Kebanyakan yang mengisi wisata ini adalah kalangan orang-orang yang sudah berkeluarga. Makan bersama kelkuarga kecil sambil menikmati hiburan menjadi kenikmatan tersendiri bagi mereka.
Sumber
Anonim. Taman Prestasi Surabaya. November 2022. https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&opi=89978449&url=https://bappedalitbang.surabaya.go.id/ecobis/wisata/kategori-detail/82&ved=2ahUKEwjksaTY9YiCAxU9zDgGHZnXDhwQFnoECFkQAQ&usg=AOvVaw0ZlJNNz0zY_9BzCp_27eJn (accessed Oktober 22, 2023).
Anonim. (n.d.-b). Taman Prestasi | Fasilitas Umum Surabaya. Retrieved October 23, 2023, from https://fasilitasumumsby.wordpress.com/taman/taman-prestasi/
Arista, S. S. D. (2021). Fungsi Taman Kota sebagai Ruang Terbuka Hijau Berdasarkan Perspektif Pengguna (Studi Deskriptif di Kota Surabaya). https://www.academia.edu/50087687/Fungsi_Taman_Kota_sebagai_Ruang_Terbuka_Hijau_Berdasarkan_Perspektif_Pengguna_Studi_Deskriptif_di_Kota_Surabaya_
Hakim, A. (2023). Taman dan upaya mewujudkan kota berkelanjutan di Surabaya - ANTARA News. Antaranews.Com. https://www.antaranews.com/berita/3780981/taman-dan-upaya-mewujudkan-kota-berkelanjutan-di-surabaya
Pranata, G., Wicaksono, W., Zubaidah, A., & Idajati, H. (2018). Strategi Pengembangan Wisata Taman Kota Berdasarkan Tipologi Tourism Area Life Cycle Untuk Mendukung Program Revitalisasi Di Sungai Kalimas Surabaya. IPTEK Journal of Proceedings Series, 0(5), 165. https://doi.org/10.12962/j23546026.y2018i5.4436
Rachman, N. A. D., Indartuti, E., & Rukminingsuh, N. (n.d.). Evaluasi Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 7 Tahun 2002 Tentang Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau Di Taman Prestasi Kota Surabaya Novia. 52(1), 1–5.
Saputri, D. D. (2018). Penilaian Fungsi Taman Kota Sebagai Ruang Terbuka Publik di Kota Surabaya. Jurnal Penataan Ruang, 13(2), 42. https://doi.org/10.12962/j2716179x.v13i2.7113
Surabaya, B. (2023). Taman Prestasi Surabaya. https://bappeko.surabaya.go.id/ecobis/wisata/kategori-detail/82
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H