Dalam masa sekarang pengembangan teknologi digital sangat berpengaruh dalam berbagai aspek kehidupan contohnya dalam bidang pendidikan. Proses pembelajaran yang sebelumnya terbatas pada interaksi tatap muka di dalam kelas kini berkembang menjadi pembelajaran yang memanfaatkan teknologi secara luas. Era digital memberikan peluang baru bagi para guru untuk mengoptimalkan peran mereka sebagai fasilitator, pembimbing, dan inovator dalam proses belajar-mengajar.
  Efektivitas dan efisiensi menjadi dua aspek penting yang diharapkan dapat ditingkatkan melalui pemanfaatan teknologi dalam pendidikan. Efektivitas berkaitan dengan sejauh mana tujuan pembelajaran tercapai dengan baik, sementara efisiensi mengacu pada penggunaan waktu, tenaga, dan sumber daya secara optimal. Guru, merupakan sebuah actor penting dalam pendidikan yang di tuntut untuk menguasai berbagai perangjat teknologi untuk menyusun strategi pembelajaran yang inovatif, serta memastikan bahwa siswa dapat belajar secara produktif dan menyenangkan.
  Namun, transformasi ini juga membawa sejumlah tantangan, seperti kesenjangan digital, keterbatasan akses infrastruktur, dan kebutuhan untuk meningkatkan kompetensi teknologi di kalangan guru. Oleh karena itu, pembahasan mengenai efektivitas dan efisiensi guru dalam era digital menjadi sangat relevan untuk memastikan bahwa teknologi adalah sebuah solusi untuk menciptakan pendidikan yang baik dan lebih berkembang.
Efektivitas Metode Pembelajaran Guru di Masa Era Digital Sekarang
  Efektivitas mengacu pada sejauh mana tujuan pembelajaran tercapai. Dalam konteks era digital, efektivitas pembelajaran dipengaruhi oleh beberapa faktor:
Pemanfaatan Teknologi Guru yang mampu mengintegrasikan teknologi seperti Learning Management System (LMS), video konferensi, atau aplikasi pendidikan lainnya dapat meningkatkan keterlibatan siswa. Platform seperti Google Classroom, Zoom, atau Microsoft Teams mempermudah guru dalam menyampaikan sebuah materi secara fleksibel.
Inovasi Metode PembelajaranEra digital memungkinkan guru untuk menerapkan metode seperti flipped classroom, gamifikasi, dan blended learning. Metode juga membantu para siswa untuk lebih mudah memahami materi secara mendalam.
Pemantauan dan Umpan BalikTeknologi memungkinkan guru memantau peekembangan para siswa secara lebih langsung dan setiap waktu dengan melalui analisis data dari platform digital. Hal ini juga membantu guru untuk memberikan tanggapan dan penilaian yang lebih cepat dan langsung untuk memperbaiki proses belajar siswa.
Efisiensi Pembelajaran Guru di Era Digital
  Efisiensi berkaitan dengan penggunaan sumber daya, baik waktu maupun biaya, secara optimal. Dalam era digital, efisiensi pembelajaran dapat dicapai melalui:
Automasi Tugas AdministratifTugas seperti pemberian nilai, distribusi materi, dan absensi dapat dilakukan secara otomatis menggunakan perangkat lunak. Hal ini memungkinkan guru untuk lebih fokus pada pengembangan konten pembelajaran.
Akses Sumber Belajar Tanpa BatasTeknologi ini juga menyediakan berbagai sumber belajar online, seperti power point, video pembelajaran, dan pembelajaran secara online tanpa memerlukan biaya besar. Guru dapat memanfaatkan ini untuk memperkaya materi pembelajaran.
Pengurangan Biaya OperasionalDengan pembelajaran digital, kebutuhan akan ruang kelas fisik dan bahan cetak berkurang. Selain itu, pembelajaran daring juga menghemat waktu perjalanan bagi siswa dan guru.
Tantangan yang Dihadapi
  Meskipun memiliki banyak keunggulan, pembelajaran digital tidak lepas dari tantangan:
Kekurangan Kemampuan dan Teknologi DigitalBanyak dari siswa dan guru yang belum memiliki teknologi yang memadai serta perangkat dan internet yang berkualitas.
Kemampuan Digital GuruTidak semua guru memiliki kemampuan untuk menggunakan teknologi secara optimal, sehingga diperlukan pelatihan yang berkelanjutan.
Interaksi SosialPembelajaran digital sering kali mengurangi interaksi langsung antara guru dan siswa, yang dapat memengaruhi aspek emosional pembelajaran.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI