Sungailiat - Setelah sukses menggondol sepuluh Medali Emas dari dua belas medali emas yang diperebutkan Pada kejuaraan Porprov V di Kabupaten Bangka Tengah, Suharto sang Pelatih Anggit Shooting Club Kabupaten Bangka terus menggembleng ketangkasan para atlet Petembak binaannya.
Sekitar sembilan atlet petembak dibawah binaannya kian terus mengukir prestasi, terbukti, dua atlet binaannya kini telah menoreh prestasi di kancah nasional yakni Anggit putra prasatya dan Triya Marlina.Â
Tak berhenti sampai disitu saja, pasalnya Suharto sang pelatih yang juga sebagai kepala dinas kepemudaan dan olahraga provinsi kepulauan Bangka Belitung terus berusaha mewujudkan cita-citanya untuk menjadikan para atlet binaannya hingga ke tingkat nasional dan internasional.
Tak ada waktu yang tak yang berharga, seperti itulah semangat Suharto sang pelatih ketika membina para atlet menembak binaannya, di waktu libur pun terus melatih.
Pasalnya anggit Shooting Club  akan  mengikuti kejurnas pangdam cup di jakarta terhitung mulai tanggal 15 hingga 20 Februari mendatang, dan kejuaraan bulan Maret mendatang di Bandung, seperti diketahui pada PON 2020 mendatang Gubernur Babel Erzaldi Rosman dan KONI Babel menargetkan Provinsi babel  minimal bisa meraih Sepuluh medali emas pada PON 2020 mendatang.
Ketika melihat perkembangan para atlet binaannya semakin menunjukan kualitas dalam menembak semakin bagus, rasa lelah pun terasa hilang, menurutnya, pada seleksi PON mendatang atlet petembak putri masih bisa lolos minimal satu orang.
"Untuk mengikuti PON mendatang, minimal harus lolos seleksi PON  satu petembak putri dan 1 petembak  putra lagi untuk mengikuti PON 2020 mendatang, mudah-mudahan bisa lolos lagi", harapnya.
Lebih jauh kadiskepora Suharto mengatakan, saat ini satu petembak putra binaannya yakni Anggit Putra Prasatya kini terus berlatih di kota palembang, menurutnya di Palembang tempat latihan menembak sudah standar internasional. untuk delapan atlet binaannya yang lain masih dilatih olehnya sendiri,
Seperti diketahui atlet binaannya merupakan para pelajar usia youth, baik masih menempuh pendidikan tingkat SMP dan SMU, tak hanya itu atlet binaanya juga ada yang remaja dan senior, nantinya akan dipersiapkan untuk mengikuti kejurnas di Jakarta, selain kejurnas juga akan mengikuti seleksi PON dan Seleksi Seagames
"Kami juga mengharapkan  kiranya kabupaten/kota yang lain bisa menyusul dan bisa melahirkan para atlet menembak, apalagi sekarang kabupaten/kota sudah memiliki para pelatih", harap kadiskepora Suharto.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI