Seseorang  bertanya kepadaku ,  apa yang sebenarnya aku cari..?
Kalau yang dicari seseorang yang paling memiliki artiÂ
maka jawabku sudah pasti....Aku tidak mencari siapa siapa  lagi....
dan sudah tidak perlu mencari lagi
Karena yang kucari sudah kutemukan....
Di sini ...di tempat ini...
Tapi kalau ditanya yang apa lagi yang masih kucari...?
Maka jawabku juga sudah pasti....
Apa yang paling membuat dia bahagia....
karena dia berhak bahagia...
dan memang seharusnya dia bahagia...
Kutanya kepada matahari....
Apakah kebahagaian  itu....
Dia tak menjawab ...
Hanya terus memberi terang kepada bumi tiada henti..
kebahagiaan ada pada kesediaan untuk memberi
memberi tanpa pamrih kecuali untuk memberi itu sendiri...
Kutanya kepada bintang bintang di langit...
Apakah bahagia itu sebenarnya....?
Dia hanya diam tak mengerti...
Hanya terus menyibak gelap di waktu malamÂ
dan tak punya alasan untuk berhenti..
Kebahagiaan adalah ketika bisa memberi arti
pada saat diri sebenarnya sudah tidak ada lagi...
Dia hanya mau menerangi kegelapan tidak lebih dari itu....
Kata orang  bahagia itu tersimpan rapatÂ
 di sana jauh  di dalam hati...
Tapi dari  tatapan matanya kita bisa tahu seseorang itu bahagia atau tidak...
dan kebahagian  paling tinggi adalah ketika kita
sudah bisa bahagia ketika melihat orang lain bahagia....
dan itu yang aku ingin terpancar  selalu dari  matamu....
Setiap waktu...
Dan ketika aku bahagiaÂ
melihat kamu tampak bahagia berada di sampingku
tapi kemudian aku  tidak bahagiaÂ
ketika kamu bahagia dengan yang lain...
Ternyata aku baru belajar apa arti sebenarnya bahagia itu.....
Dan baru mengukur bahagia dari sudut diriku sendiri...
Bukan bahagia dari sudut orang yang aku ingin dia bahagia....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H