Mohon tunggu...
KKM 75 Arthaguna
KKM 75 Arthaguna Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Halo, kami dari anggota Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dari Kelompok 75, Arthaguna. Nama kelompok kami memiliki arti manfaat yang bernilai, dan memiliki filosofi yang menggambarkan tujuan kelompok untuk memberikan kontribusi nyata yang memiliki nilai jangka panjang bagi masyarakat. Di Kompasiana ini, kami ingin berbagi pengalaman, cerita, serta hasil karya yang terinspirasi dari perjalanan KKM kita kali ini. Semoga tulisan-tulisan ini dapat memberikan manfaat dan menambah pengetahuan pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

"Mengubah Sampah menjadi Barang Bernilai: Mahasiswa KKM UIN Malang Perkenalkan Budidaya Maggot"

31 Januari 2025   23:31 Diperbarui: 31 Januari 2025   23:31 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tanggal 11 Januari 2025, di Dusun Pabrikan Desa Jambesari, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, mahasiswa KKM UIN Malang kelompok 75 Arthaguna melaksanakan kegiatan sosialisasi mengenai pengelolaan sampah serta budidaya maggot. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah, terutama sampah organik yang sering diabaikan. Sosialisasi ini dipimpin oleh Fikri Haikal Ibnu Taufiq, yang menjelaskan dampak negatif dari sampah organik yang tidak dikelola dengan baik, seperti pencemaran lingkungan, dll.

Mahasiswa juga memperkenalkan budidaya maggot dari larva lalat Black Soldier Fly (BSF) sebagai solusi untuk mengurangi limbah organik. M. Ibnu Akbar menjelaskan bahwa dengan modal kecil, warga dapat membudidayakan maggot serta dapat menjualnya sebagai pakan berkualitas tinggi untuk peternak ikan dan unggas. Kegiatan ini tidak hanya memberikan edukasi, namun juga dilengkapi dengan demonstrasi langsung kepada warga tentang proses budidaya maggot.

Melalui sosialisasi ini mahasiswa KKM berharap masyarakat dapat memahami pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan berkelanjutan. Dengan pengetahuan yang diperoleh, diharapkan warga dapat menerapkan teknik-teknik yang telah diajarkan dalam kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini tidak hanya akan membantu mengurangi jumlah limbah organik yang dihasilkan, tetapi juga meningkatkan kesadaran kolektif tentang tanggung jawab lingkungan di antara masyarakat.

Selain itu, kegiatan ini juga mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dikarenakan dengan adanya peluang ekonomi dari budidaya maggot, diharapkan akan memunculkan minat lebih besar untuk berpartisipasi dalam program-program lingkungan lainnya. Inisiatif ini tidak hanya memberikan solusi praktis untuk masalah limbah sampah, namun juga membangun komunitas yang lebih peduli dan proaktif terhadap isu-isu lingkungan yang ada.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun