Kesimpulan
Bahaya seismik umumnya lebih tinggi di Kota Bengkulu dibandingkan di Kota Padang. Kurva PGA terhadap probabilitas eksedansi dapat digunakan oleh insinyur dan perencana kota untuk lebih memahami risiko kegempaan serta membuat keputusan yang tepat mengenai kode bangunan dan langkah-langkah keamanan lainnya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam proses penyusunan rencana mitigasi, terutama bagi Pemerintah Kota Bengkulu. Terakhir, tujuan penelitian ini bukan untuk menakut-nakuti masyarakat, melainkan sebagai pengingat agar masyarakat tetap waspada dan melakukan langkah-langkah penyelamatan diri yang sesuai saat gempa terjadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H