Mohon tunggu...
Adi Supriadi
Adi Supriadi Mohon Tunggu... Lainnya - Berarti Dengan Berbagi, Sekali Berarti Sesudah Itu Mati. Success by helping other people

Activist, Journalist, Professional Life Coach, Personal and Business Coach, Author, Counselor, Dai Motivator, Hypnotherapist, Neo NLP Trainer, Human Capital Consultant & Practitioner, Lecturer and Researcher of Islamic Economics

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Guntur Romli, Pembenci PKS Itu Ternyata Pecinta Anjing (Foto2)

26 Maret 2014   05:54 Diperbarui: 10 Januari 2016   08:36 14005
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pluto Anjingnya Guntur Romli (twitter.com)

[caption id="" align="aligncenter" width="488" caption="Guntur Romli Dengan Anjingnya Bernama Beno (twitter.com)"]

Guntur Romli Dengan Anjingnya Bernama Beno (twitter.com)
Guntur Romli Dengan Anjingnya Bernama Beno (twitter.com)
[/caption]

 

[caption id="" align="aligncenter" width="593" caption="Black (twitter.com)"]

Black (twitter.com)
Black (twitter.com)
[/caption]

 

[caption id="" align="aligncenter" width="488" caption="Pluto Anjingnya Guntur Romli (twitter.com)"]

Pluto Anjingnya Guntur Romli (twitter.com)
Pluto Anjingnya Guntur Romli (twitter.com)
[/caption] [caption id="" align="aligncenter" width="571" caption="Keluarga Guntur Romli (twitter.com)"]
Keluarga Guntur Romli (twitter.com)
Keluarga Guntur Romli (twitter.com)
[/caption]

Setelah Menyerang Abu Bakar Ba'asyir, Majelis Mujahidin, Front Pembela Islam, Hizbuttahrir Indonesia kini Guntur Romli sedang bangga menjadi PKS Haters, Sampai dimanakah perjalanan Sang Akvitis Liberal Sekuler ini?

Baca Juga :

Sarang Baru Aktivis JIL : Dari Utan Kayu Ke Salihara

Aktivis Salihara Mengaku Zinahi Mahasiswi UI

Mengenal & Mewaspadai Aliran Sesat Jaringan Islam Liberal

Hukum Memelihara Anjing Menurut Islam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun