Setelah perbaikan dilakukan, pemantauan dan evaluasi harus dilanjutkan untuk menilai efektivitas perubahan yang diterapkan. Selain dampak langsung, pemantauan dan evaluasi juga dapat membantu memahami dampak jangka panjang terhadap alat kesehatan secara keseluruhan. Melalui pemantauan yang berkelanjutan, kita dapat memahami dengan lebih baik bagaimana teknologi berfungsi dalam perawatan kesehatan dan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat, sehingga teknologi kesehatan dapat terus berkembang dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara efektif dan efisien.
Nah, beberapa pemaparan diatas tadi mungkin dapat teman-teman jadikan acuan agar dapat memahami bagaimana digitalisasi dan teknologi berperan besar dalam pelayanan atau perawatan kesehatan di Indonesia. Secara keseluruhan, digitalisasi dan teknologi memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas perawatan kesehatan di Indonesia, namun keberhasilannya sangat bergantung pada kesiapan infrastruktur, kemampuan tenaga medis, serta kebijakan atau regulasi dari pemerintah yang mendukung. Dengan bekerja sama untuk mengatasi tantangan-tantangan yang ada tersebut, Indonesia dapat menciptakan sistem kesehatan yang lebih inklusif, efisien, berkualitas unggul, meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat dan produktif di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H