Menurut Kepala Desa Pandanharum, Pak Widodo, Banyu Biru memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan. "Kami melihat Banyu Biru sebagai peluang besar untuk mengembangkan desa kami. Dengan keindahan alam yang kami miliki, kami yakin dapat menarik wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri," ujarnya.Selain keindahan alam, Banyu Biru juga menawarkan berbagai aktivitas menarik bagi para pengunjung. Mulai dari trekking di sekitar danau, berkemah, hingga menikmati pemandangan matahari terbenam yang spektakuler. Warga setempat juga mulai mengembangkan berbagai fasilitas pendukung seperti homestay dan warung makan yang menyajikan kuliner khas desa.Salah satu pengunjung, Siti, mengungkapkan kekagumannya terhadap keindahan Banyu Biru. "Saya tidak menyangka di desa kecil seperti Pandanharum ada tempat seindah ini. Airnya sangat jernih dan pemandangannya luar biasa. Tempat ini benar-benar hidden gem yang patut dikunjungi," katanya.
       Namun, meskipun memiliki potensi yang besar, pengembangan Banyu Biru sebagai destinasi wisata juga menghadapi berbagai tantangan. Akses jalan yang masih sulit dan minimnya promosi menjadi kendala utama dalam menarik lebih banyak wisatawan. Pemerintah desa bersama dengan para pemuda setempat berkomitmen untuk terus berupaya mengatasi kendala-kendala tersebut.
"Dalam waktu dekat, kami akan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memperbaiki akses jalan menuju Banyu Biru dan meningkatkan promosi melalui media sosial serta event-event lokal," tambah Pak Widodo.
Dengan segala pesonanya, Banyu Biru di Desa Pandanharum siap menjadi destinasi wisata baru yang menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjungnya. Keindahan alam yang masih alami dan keramahan warga setempat menjadi nilai tambah yang membuat Banyu Biru layak untuk dikunjungi. Mari jelajahi pesona tersembunyi di ujung selatan Desa Pandanharum dan temukan keindahan Banyu Biru yang menakjubkan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI