Pembenahan hidup dalam merekonstruksi diri akan senantiasa melahirkan keuntungan dan ketentraman dalam hidup, menghindari pergaulan dalam komunitas yang cenderung mengesahkan atau melegalkan kebohongan, dan bersikap tenang dan diam meskipun dicemooh dan dihujat dalam pengaruh ajakan lingkungan untuk berbuat keburukan dan kejahatan dunia yang berdampak pada akhirat kelak.
Mengutip Hadits Rasulullah, Riwayat Tirmidzi :Â
Dari Abdullah bin Masud RA, Rasulullah SAW bersabda "Hendaklah kalian bersikap jujur, karena kejujuran itu akan membawa pada kebaikan. Sedangkan kebaikan akan membawa pada surga. Tidaklah seorang bersikap jujur dan selalu berbuat jujur hingga dia ditulis di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Hendaklah kalian menjauhi sikap bohong, karena kebohongan itu akan membawa pada kekejian, sedangkan kekejian akan membawa pada neraka. Dan tidaklah seorang berbuat dusta dan selalu berdusta hingga dia ditulis di sisi Allah sebagai seorang pendusta." (HR At-Tirmidzi).
Jadi, mulailah hidup tenang dengan kejujuran tidak ada ruginya, hadapi kendala dan cobaan sebagai ujian sebelum datangnya kematian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H