Mohon tunggu...
AHMAD FADHIIL MUTTAQIN
AHMAD FADHIIL MUTTAQIN Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

AHMAD FADHIIL MUTTAQIN - TI.20.A.1. Mahasiswa dari Universitas Pelita Bangsa.

Selanjutnya

Tutup

Metaverse

Steganography

21 Desember 2022   09:00 Diperbarui: 21 Desember 2022   09:11 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada banyak cara untuk menerapkan steganografi, antara lain:

  • Menyembunyikan teks di dalam gambar: Ini dilakukan dengan mengubah bit piksel gambar yang paling tidak signifikan untuk menyandikan pesan.
  • Menyembunyikan gambar di dalam gambar lain: Ini dilakukan dengan melapisi satu gambar di atas yang lain dan membuat gambar atas cukup transparan sehingga gambar bawah masih terlihat.
  • Menyembunyikan pesan di dalam spasi dokumen: Ini dilakukan dengan menambahkan spasi ekstra atau hentian baris ke dokumen sedemikian rupa sehingga pesan tidak segera terlihat.
  • Menyembunyikan pesan di dalam audio file video atau audio: Ini dilakukan dengan mengubah audio dengan cara yang tidak terlihat oleh telinga manusia, tetapi dapat dideteksi oleh perangkat lunak.

Steganografi memiliki sejarah panjang, berasal dari peradaban kuno, dan telah digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk spionase, komunikasi selama masa penindasan politik, dan bahkan hanya sebagai cara yang menyenangkan untuk mengirim pesan rahasia. Namun, ini juga dapat digunakan untuk tujuan jahat, seperti mendistribusikan materi ilegal atau berhak cipta, atau mengirimkan informasi sensitif tanpa otorisasi yang tepat. Akibatnya, penggunaan steganografi sering diatur oleh hukum.

Steganografi adalah praktik menyembunyikan pesan, gambar, atau file di dalam pesan, gambar, atau file lain. Tujuan steganografi adalah untuk menyembunyikan keberadaan pesan atau data rahasia, bukan untuk melindungi isi pesan itu sendiri, yang merupakan tujuan kriptografi.

  • Ada banyak teknik berbeda yang dapat digunakan untuk steganografi, termasuk:

    Steganografi linguistik: Ini melibatkan menyembunyikan pesan di dalam teks dokumen atau pesan dengan menggunakan kata-kata yang memiliki makna tersembunyi atau dengan menggunakan variasi halus dalam ejaan atau tanda baca.

  • Steganografi visual: Ini melibatkan menyembunyikan pesan di dalam gambar dengan mengubah nilai piksel dengan cara yang tidak terlihat oleh mata manusia.
  • Steganografi audio: Ini melibatkan menyembunyikan pesan di dalam file audio dengan mengubah data audio dengan cara yang tidak terlihat oleh telinga manusia.
  • Tanda air digital: Ini melibatkan penyematan pesan dalam file digital, seperti gambar atau video, dengan cara yang sulit untuk dihapus atau diubah.

Ada banyak aplikasi berbeda untuk steganografi, termasuk komunikasi yang aman, penyembunyian data, dan perlindungan hak cipta. Penting untuk dicatat bahwa steganografi bukanlah pengganti kriptografi, karena tidak memberikan perlindungan apa pun untuk konten pesan itu sendiri. Sebaliknya, biasanya digunakan bersama dengan kriptografi untuk memberikan lapisan keamanan tambahan.

Steganografi adalah praktik menyembunyikan pesan, gambar, atau file di dalam pesan, gambar, atau file lain. Ini adalah cara untuk berkomunikasi secara diam-diam atau diam-diam, dengan menyembunyikan keberadaan pesan dari siapa pun yang mungkin mencegatnya.

Ada banyak teknik berbeda untuk menerapkan steganografi, mulai dari metode sederhana seperti menyembunyikan pesan di dalam piksel gambar, hingga metode yang lebih canggih seperti menggunakan algoritma kriptografi untuk menyandikan pesan. Beberapa teknik umum meliputi:

  • Steganografi linguistik: Ini melibatkan menyembunyikan pesan di dalam kata-kata dokumen teks atau pesan.  Misalnya, Anda mungkin menggunakan kode untuk mewakili kata atau huruf tertentu, atau Anda mungkin menggunakan teknik seperti "null cipher," di mana pesan disembunyikan di dalam teks yang tampaknya normal dengan mengganti huruf tertentu dengan yang lain.
  • Steganografi gambar: Ini melibatkan menyembunyikan pesan di dalam piksel file gambar.  Ada banyak teknik berbeda untuk melakukan ini, termasuk penyisipan bit yang paling tidak signifikan, di mana pesan dikodekan dalam bit piksel gambar yang paling tidak signifikan, dan masking, di mana pesan disembunyikan di dalam gambar dengan mengubah nilai piksel dalam pola tertentu.
  • Steganografi audio: Ini melibatkan menyembunyikan pesan dalam data audio dari file musik atau suara.  Salah satu teknik umum disebut penyembunyian gema, di mana pesan dikodekan sebagai gema yang ditambahkan ke data audio.

Ada banyak teknik lain untuk menerapkan steganografi, dan metode baru terus dikembangkan. Penting untuk dicatat bahwa meskipun steganografi dapat menjadi alat yang berguna untuk komunikasi yang aman, steganografi juga dapat digunakan untuk tujuan jahat, seperti menyembunyikan kode berbahaya dalam file yang tampaknya tidak bersalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun