Corona SARS-CoV-2,adalah penyebab infeksi Covid-19 yang sudah banyak bermutasi dan menghasilkan varian baru,tetapi hanya empat caira yang dikategorikan sebagai Variant of concern (VOC) Atau variant yang diwaspadai oleh Organisasi kesehatan dunia atau WHO.
Salah satunya adalah varian delta, dikenal juga sebagai garis keturunan B.1.617.2 atau G/452R.V3,yaitu varian dari garis keturunan B.1.617 dari SARS-CoV-2,virus yang menyebabkan Covid-19. Ia ditemukan di India pada akhir tahun 2020 dan diduga mengambil peran sebagian peningkatan kasus pada gelombang kedua pandemi di India yang dimulai sejak Februari 2021.para ahli sudah menginformasikan bahwa varian tersenut lebih cepat menular dibandingkn jenis varrian jenis sebelumnya.
Gejala virus varian delta
Gejala yang dapat ditimbulkan oleh virus corona varian delta hampir sama dengan varian lainya.gejala yang akan yang terjadi diantaranya adalah:
▪ Demam
▪ Batuk kering
▪ Lelah
▪ Menggigil
▪ Tidak bisa merasakan bau dan rasa
Tetapi, ada beberapa gejala yang dapat di alami oleh penderita varian delta yaitu:
▪ Nyeri otot
▪ Sakit kepala
▪ Sakit tenggorokan
▪ Mual dan muntah
▪ Diare
▪ Hidung tersumbat
▪ Kehilangan nafsu makan
▪ Gangguan pendengaran
▪ pembekuan darah
▪ Gangerene (matinya jaringan tubuh)
Sampai saat ini,gejala- gejala dari covid-19 varian delta harus terus di teliti,untuk mempastikan dengan jelas pasien harus melakukan pemeriksaan fisik yaitu salah satu caranya dengan tes Antigen/ PCR.
Cara pencegahan penularan covid-19 varian delta
Tingkat penularan virus varian delta ini sangat tinggi,memaksa untuk masyarakat harus lebih ketat dalam penerapkan protokol kesehatan,selain itu juga ada beberaapa usaha lain yang dapat dilakukan untuk tindakan pencegahan virus corona varian delta:
▪ Membatasi lingkaran sosial
Mengurangi jumlah orang dalam lingkaran sosial baik dilakukan untuk mencegah resiko virus corona varian delta,atau pun yang lainya, hal ini karena jika gelembug sosial semakin besar,akan semaki menyulitkan pelacakan jika salah satunya positif
▪ Menggunakan dua masker
Kementrian kesehatan telah menyampaikan untuk menggunakan dua masker,cara penggunaanya itu yaitu dengan menggunakan masker medis dan melapisinya dengan masker kain.cara ini akan diyakini lebih optimal dalam pencegahan virus corona hingga 85 persen.
▪ Sering – sering mencuci tangan
CDC terus merekomendasikan agar menjaga kebersihan dengan baikyaitu dengan cara mencuci tangan dengan sabun setidaknya 20 detik.
Jika tidak,anda bisa menggunakan hand sanitizer yang mengandung alkohol sebanyak 60 persen.
Virus corona varian ini mungkin lebih menular,aktivitas seperti menyentuh barang dapat menjadi lebih beresiko sebaiknya gunakan hand sanitizer setelah anda memegang barang tersebut.
▪ Batasi belanja secara langsung
Di tengah suasana pandemi ini sebaiknya masyarakat mengurangi aktifitas di luar rumah,dan mempersingkat waktu belanja di luar rumah seperti pasar dan supermarket.
Karena waktu yang anda gunakan untuk belanja di lur dapat mmemperbesar resiko ada terkena virus tersebut,lankah yang bisa di ambil yaitu memesan keperluan anda melalui online,karena dpat mengurangi resiko anda tertular virus.
▪ Meningkatkan daya tahan tubuh
Di tengah pandemi meningkatkan daya tahan tubuh itu sangat penting yaitu dengan berolahraga dan juga mengkonsumsi vitamin c untuk menaikan imun kita.
▪ Vaksinasi
Vaksinasi covid-19 sekarang telah bisa di dapatkan oleh masyarakat umum mulai dari umur 12 tahun.cara mendaftarkan diri bisa melalui RT/RW setempat.vaksinasi dapat memperlambat dan mengurangi resiko keparahan jika anda terpapar virus corona.
