Mohon tunggu...
Adinda Paramita
Adinda Paramita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Adinda Paramita merupakan mahasiswa dari prodi PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) Universitas Mataram.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Inovasi Edukasi Seru: Roda Perkalian dan Ular Tangga Islami di Sekolah Dasar

28 Juni 2024   17:24 Diperbarui: 28 Juni 2024   18:05 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KM7 SD Negeri 1 Kuripan/dokpri

Roda Perkalian adalah alat belajar berbentuk roda yang membantu siswa menghafal tabel perkalian dari 1 hingga 10. Sementara itu, Ular Tangga Islami adalah variasi permainan ular tangga yang menggabungkan nilai-nilai dan pengetahuan agama Islam dalam setiap langkahnya. Kedua permainan ini telah diujicobakan di beberapa sekolah dasar dan mendapat sambutan positif dari guru, siswa, dan orang tua.

Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai masing-masing permainan:

1. Roda Perkalian: Inovasi Edukasi yang Menyenangkan untuk Anak-anak

KM7 SD Negeri 1 Kuripan/dokpri
KM7 SD Negeri 1 Kuripan/dokpri

Dalam upaya untuk membuat belajar matematika lebih menyenangkan dan interaktif bagi anak-anak, sebuah inovasi baru telah diperkenalkan: "Roda Perkalian". Permainan edukatif ini dirancang untuk membantu anak-anak menghafal dan memahami tabel perkalian dari 1 hingga 10 melalui pendekatan yang lebih menyenangkan dan menarik.

Apa itu Roda Perkalian?

Roda Perkalian adalah alat belajar berbentuk roda yang memiliki angka-angka dari 1 hingga 10 di sekelilingnya. Konsep permainan ini mirip dengan permainan "Wheel of Fortune", di mana anak-anak memutar roda dan menyebutkan hasil perkalian berdasarkan angka yang ditunjukkan oleh penunjuk roda.

Cara Bermain Roda Perkalian:

Membantu anak-anak menghafal dan memahami tabel perkalian dari 1 hingga 10. Roda yang memiliki angka-angka dari 1 hingga 10 di sekelilingnya dan dapat diputar. Langkah-langkah dalam bermain permainan ini yaitu, setelah roda berhenti pada suatu angka (misalnya angka 5), anak tersebut harus menyebutkan hasil perkalian dari angka tersebut dengan angka-angka dari 1 hingga 10 (misalnya 5 x 1, 5 x 2, hingga 5 x 10). Untuk menambah tantangan, anak-anak bisa diberi batasan waktu untuk menyebutkan semua hasil perkalian.

Permainan Roda Perkalian ini tidak hanya membuat belajar matematika lebih menyenangkan, tetapi juga membantu meningkatkan daya ingat dan pemahaman anak-anak terhadap tabel perkalian. Dengan pendekatan yang interaktif, anak-anak lebih termotivasi untuk belajar dan merasa lebih percaya diri dalam menguasai materi matematika.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun