Maksud attantion management ini adalah kemampuan kita dalam mengenali dan juga mengolah otak dan fokus. Hal ini sangat mempengaruhi bagaimana kita mampu menyelesaikan rencana kerja.
Solusi agar bisa membantu memanajemen fokus :
a. Kendalikan lingkungan, jika                memungkinkan.
b. Perhatikan hal-hal yang sering menarik perhatian, seperti bekerja sambil           mendengarkan musik atau sesekali mengecek sosmed, kalau hal itu tidak merusak fokus tidak apa untuk dilakukan, tapi jika itu dapat mengalihkan kita dari pekerjaan maka sebaiknya koreksi tindakan-tindakan tersebut.
c. Olahraga dan meditasi
Berdasarkan penelitian dari Harvard Medical School, olahraga mampu meningkatkan konsentrasi, daya ingat serta ketajaman pikiran. Sedangkan meditasi mampu membuat fokus lebih baik.
3. Mengerjakan semua pekerjaan sendiri
Waktu yang kita miliki hanya 24 jam sehari, energi yang kita miliki juga terbatas, jadi jika terus memaksakan diri untuk melakukan segala sesuatu sendiri justru kita akan mudah stress, capek, sehingga pekerjaan yang dilakukan tidak maksimal dan kualitasnya pun bisa menurun.
Solusi untuk masalah satu ini :
a. Mulai belajar mendelegasikan tugas
b. Otomatisasikan pekerjaan rutin
4. Lebih senang terlihat sibuk daripada produktif
Sibuk dan produktif adalah dua hal yang berbeda. Ketika kita sibuk bukan berarti kita selalu produktif. Sibuk dengan hal-hal yang tidak penting, malah akan membuat kita jauh dari tujuan, serta dapat menimbulkan cemas. Biasanya penyebab kita terlalu sibuk karena terlalu overthinking dan juga masalah prioritas juga. Pada akhirnya kita tidak dapat menyelesaikan pekerjaan yang benar- benar penting.
Tips buat yang suka sibuk sendiri :
a. Coba latihan menggunakan prinsip         pareto, dimana kita fokus pada 20%       tugas atau sesuatu yang bisa               menghasilkan 80% hasil.
b. Lakukan teknik 4D ketika ada interupsi    ataupun distraksi; delete,                  delegate,defer,atau do it now.
c. Coba teknik ABCDE. A untuk pekerjaan     yang paling penting, B untuk pekerjaan    yang kurang penting,C untuk pekerjaan    yang tidak memiliki konsekuensi jika      tidak mengerjakannya, D abrevasi dari     delegasikan, E untuk eliminate
d. Fokus pada  3 hasil utama dalam periode tertentu.
e. Bisa juga menggunakan strategi 1-3-5. 1  pekerjaan yang paling besar,3 pekerjaan yang memiliki prioritas media             pekerjaan yang paling ringan setiap        hari.